Makassar, 01 Oktober (mediapesan) – Sertu Anwar Sadad, Babinsa Kelurahan Balang Baru, membantah keras tuduhan yang menyebutkan dirinya terlibat dalam sosialisasi pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi, serta paslon Walikota dan Wakil Walikota, Andi Seto-Rezki.
Isu tersebut muncul dalam pemberitaan sebuah media online pada 30 September 2024, yang berjudul “Oknum TNI Diduga Kampanyekan Andi Sudirman-Fatma dan Seto-Rezki, Bawaslu Kemana?” dan langsung ditepis oleh Sertu Anwar sebagai berita bohong atau hoaks.
Pernyataan itu sama sekali tidak benar. Saat itu, saya sedang melaksanakan pemantauan wilayah di Jalan Baji Rupa sekitar pukul 22.00 WITA. Kebetulan, ada warga yang mengundang saya untuk mampir. Saya hanya menyampaikan pesan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), bukan mensosialisasikan paslon, tegas Anwar Sadad.
Lebih lanjut, Anwar menjelaskan bahwa dirinya bergabung dengan warga yang berkumpul untuk acara silaturahmi keluarga.
- Advertisement -
Saya singgah dan bertanya apa kegiatan ini, dan dijawab oleh pemilik rumah bahwa itu hanya acara keluarga. Saya memanfaatkan momen itu untuk mengingatkan tentang pentingnya menjaga keamanan di wilayah, terutama di tengah masa Pilkada. Sama sekali tidak ada pembahasan tentang paslon mana pun, tambahnya.
Sertu Anwar juga menegaskan, sebagai Babinsa yang bertugas di wilayahnya, tugas utama adalah menjaga keamanan dan ketertiban, terutama di masa politik yang rawan.
Saya selalu mengajak masyarakat untuk menjaga situasi tetap kondusif dan menjadi pemilih cerdas. Tidak terlibat politik uang atau kampanye hitam, ujarnya.
Jabal Nur, warga yang rumahnya dikunjungi Anwar, juga memberikan klarifikasi terkait insiden tersebut. Menurutnya, kehadiran Babinsa itu tidak ada kaitannya dengan kampanye paslon.
Beliau saat itu hanya lewat, saya ajak mampir. Kami hanya ngobrol biasa soal keamanan lingkungan, tidak ada sosialisasi paslon, jelasnya.
Selain itu, Arlan Dg Tata, warga yang hadir pada saat kejadian, juga menyatakan bahwa video yang tersebar di media telah diedit untuk memunculkan kesan yang salah.
Video yang diunggah sudah diubah audionya. Tidak ada satu pun ucapan ajakan memilih paslon dari Babinsa, ungkap Arlan.
Ketua RT 1 RW 5 Kelurahan Balang Baru, Hamsinah Dg Puji, turut memberikan dukungannya kepada Sertu Anwar Sadad.
Ia menegaskan bahwa Babinsa dikenal sebagai sosok yang selalu mendukung keamanan dan ketertiban wilayah tanpa pernah terlibat dalam urusan politik.
Saya kenal baik beliau. Sertu Anwar Sadad selalu memberikan arahan terkait Kamtibmas, bukan kampanye politik. Berita itu benar-benar tidak berdasar, pungkas Hamsinah.
Dengan adanya klarifikasi dari berbagai pihak, jelas bahwa tuduhan tersebut merupakan berita bohong dan tidak memiliki dasar.
Sertu Anwar Sadad mengingatkan pentingnya menjaga netralitas dan mengedukasi masyarakat untuk tetap tenang, terutama dalam masa pemilu yang sensitif ini. ***
