Berlin (mediapesan) – Robert Habeck, anggota Partai Hijau dan wakil dalam koalisi pemerintahan Jerman, menyoroti pentingnya mengatur algoritma platform media sosial seperti X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter) dan TikTok.
Dalam pernyataannya, Habeck menyebut bahwa pengawasan terhadap platform ini harus dilakukan melalui penerapan norma hukum Eropa untuk melindungi wacana demokrasi di benua tersebut.
Kita tidak bisa menyerahkan wacana demokrasi kita kepada Elon Musk dan perangkat lunak Tiongkok, ujar Habeck.
Ia menekankan bahwa regulasi yang sesuai akan memastikan bahwa percakapan publik yang sehat dapat terlindungi dari pengaruh algoritma yang mengutamakan keuntungan atau kepentingan asing.
Pernyataan ini mencerminkan kekhawatiran banyak politisi Eropa yang menganggap bahwa tanpa regulasi yang ketat, algoritma media sosial dapat mengancam nilai-nilai demokrasi dengan membiarkan konten yang mungkin merusak keseimbangan informasi atau mengandung propaganda. ***