Makassar (mediapesan.com) – Sebanyak 25 personel Basarnas Makassar mengikuti Latihan Satuan Underwater Rescue di Makassar, tepatnya di perairan Pulau Samalona Makassar selama 2 (dua) hari sejak tanggal 23 sampai 24 Oktober 2023.
“Kegiatan latihan ini kita lakukan secara berkala sebagai bagian dari tugas kita menghadapi pelaksanaan operasi SAR,” kata Mexianus Bekabel, Kepala Kantor Basarnas Makassar.
Mexianus juga menyampaikan, latihan ini berguna untuk meningkatkan kualitas personel Basarnas, khususnya para Rescuer yang memang menjadi ujung tombak pelaksanaan operasi SAR.
“Kita melakukan latihan guna meningkatkan kualitas personel sehingga dalam pelaksanaan operasi bisa berjalan cepat, tepat, handal dan terutama aman,” ujarnya.
Mexianus berharap agar seluruh peserta yang mengikuti latihan, serius menyerap ilmu dan pengalaman yang diberikan pemateri serta proses aplikasinya di lapangan.Sementara itu, Kepala Operasi dan Siaga Basarnas Makassar, Andi Sultan selaku Ketua Panitia Penyelenggara Latihan menyampaikan, ada 25 personel terdiri dari 22 peserta dan 3 panitia yang merupakan pegawai dan rescuer dari personel yang ada di Kantor SAR Makassar, Pos SAR Bone, Unit Siaga SAR Bantaeng dan Unit Siaga SAR Parepare.
“Peserta yang hadir gabungan dari Kantor SAR Makassar, Pos SAR, dan Unit Siaga SAR yang memang sering diterjunkan melaksanakan operasi SAR, khususnya pencarian di bawah air,” terang Sultan.
Sultan juga melaporkan bahwa Latihan Satuan Underwater Rescue ini sengaja dipilih berdasarkan intensitas kejadian, kondisi membahayakan manusia yang ditangani Basarnas Makassar selama ini.
“Sesuai dengan data pelaksanaan operasi SAR, kondisi membahayakan manusia yang ditangani Basarnas Makassar didominasi kejadian orang tenggelam yang memang membutuhkan keterampilan penyelaman di bawah air,” urai Sultan.
Kegiatan ini berlangsung yang diawali penerimaan materi kelas oleh peserta di Kantor SAR Makassar, dilanjutkan aplikasi di kolam renang Unhas dan simulasi pencarian dengan penyelaman di perairan Pulau Samalona Makassar.