APTIKNAS Dukung IndoBuildTech Expo 2024: Inovasi Smart Building Hadir di Pameran Terbesar Indonesia

Reporter Burung Hantu
APTIKNAS kembali berkontribusi pada IndoBuildTech Expo 2024.

mediapesan.com | Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) kembali hadir mendukung penyelenggaraan ke-24 IndoBuildTech Expo 2024 di Indonesia.

Ketua Umum APTIKNAS, Ir. Soegiharto Santoso, SH, bersama jajarannya, turut berpartisipasi dalam pameran building material, arsitektur, dan interior terbesar di Indonesia.

Pameran kali ini menawarkan beragam pilihan produk dengan kualitas tinggi, harga kompetitif, serta peluang kemitraan bisnis berkelanjutan.

- Iklan Google -
Jasa Pembuatan Website Berita
Jasa Website Jogja

IMG 20240615 WA0373

Selain itu, pameran ini juga mempertemukan B2B suppliers global dan lokal untuk menciptakan sinergi yang menguntungkan.

IndoBuildTech Expo Part 1 – 2024 berlangsung pada 12-16 Juni 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD-City, Tangerang, Banten.

Jasa Pembuatan Website Berita
Jasa Website Jogja

Peresmian dilakukan oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono, yang diwakili oleh Direktur Jenderal Bina Konstruksi PUPR, Rachman Arief Dienaputra.

Ketua Umum APTIKNAS, Soegiharto Santoso, menyatakan bahwa partisipasi APTIKNAS dalam pameran ini merupakan kehormatan tersendiri.

Pameran ini merupakan solusi terbaik untuk kebutuhan ragam produk terbaru yang memberikan keuntungan dan manfaat bagi pebisnis maupun konsumen, dengan pilihan produk yang lebih banyak, kualitas yang tinggi, dan harga yang kompetitif, ujar Hoky, sapaan akrab Soegiharto Santoso, saat ditemui di sela-sela pembukaan pameran.

- Iklan Google -

Pada acara pembukaan IndoBuildTech Expo Part 1 – 2024, turut hadir juga Sekjen APTIKNAS Fanky Christian, Bendahara Andri Sugondo, dan Ketua Komtap Cyber Security Awareness Alfons Tanujaya.

APTIKNAS fokus pada teknologi Smart Building dalam acara ini. Teknologi ini telah diatur dalam PUPR No.10 Tahun 2023. Pada 13 Juni 2024, APTIKNAS mengadakan Workshop Sertifikasi Smart Building yang diikuti oleh anggota APTIKNAS yang berbagi pengalaman implementasi teknologi Smart Building.

Baca Juga:  Respon Cepat Kelurahan Tamamaung Kewarganya Hadapi Dampak Fenomena El Nino 2023

Sekjen APTIKNAS, Fanky Christian, membuka sesi dengan membahas tren Smart Building dan regulasi PUPR No.10 Tahun 2023. Kegiatan ini dimulai dengan pembukaan oleh Gensly dari Adwil Kemendagri, yang selama ini menjadi pengampu dalam kegiatan Smart City, Smart Building, dan Smart Nation dari APTIKNAS.

IMG 20240615 WA0375

Workshop ini diadakan secara hybrid, dengan 55 peserta onsite dan 25 peserta online melalui Zoom yang disediakan oleh EVENTCERDAS IT Talents.

Dengan adanya workshop ini, diharapkan semakin banyak pihak yang memahami teknologi dan implementasi Smart Building di Indonesia, kata Fanky.

IndoBuildTech Part 2 akan digelar pada Agustus 2024, dan APTIKNAS berencana untuk kembali mengadakan workshop serupa untuk terus mengedukasi pentingnya Smart Building.

Sementara itu, pameran ini juga dihadiri oleh lebih banyak B2B Global Suppliers dari China, Jepang, Singapura, Korea Selatan, dan Vietnam, serta ratusan top brands nasional seperti Delica, Fortress, Philips Easy Key, Panelku, dan Kayu Asri.

IndoBuildTech Expo Part 1 – 2024 menjadi wadah bagi para supplier global dan lokal untuk memenuhi kebutuhan kemitraan bisnis, retailer, distributor, serta konsumen end-users yang membutuhkan produk untuk proyek konstruksi dan renovasi bangunan.

Selain itu, penyelenggara juga menginisiasi program penganugerahan “IndoBuildTech Architecture Prize” untuk memberikan penghargaan kepada biro arsitektur yang berkontribusi besar dalam memajukan dunia arsitektur di Indonesia.

Penghargaan ini akan dilaksanakan pada hari keempat pameran, yaitu Sabtu, 15 Juni 2024, dan terbagi dalam 12 kategori, termasuk High Rise Building, Residential Building, Commercial Building, Private House, dan lainnya.

Bersamaan dengan IndoBuildTech Expo Part 1 – 2024, juga digelar Indonesia Sport Facility Expo (ISFEX) yang menawarkan solusi kebutuhan fasilitas dan infrastruktur di industri olahraga. ***

Baca Juga:  Telegram Akhirnya Buka Suara: Penangkapan Pavel Durov dan Kepatuhan Terhadap Undang-Undang UE

(tim)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *