Masuk
mediapesan.commediapesan.com
Aa
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Reading: Insiden Mogok Kerja di RSUD Massenrempulu Enrekang: Perspektif dari Manajemen dan Dokter Spesialis Anestesi
Share
Aa
mediapesan.commediapesan.com
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Search
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Sudah punya akun? Masuk
Follow US
mediapesan.com > Berita > Berita > Insiden Mogok Kerja di RSUD Massenrempulu Enrekang: Perspektif dari Manajemen dan Dokter Spesialis Anestesi
BeritaNasional

Insiden Mogok Kerja di RSUD Massenrempulu Enrekang: Perspektif dari Manajemen dan Dokter Spesialis Anestesi

Terakhir diperbarui: 2024/02/24 at 8:50 AM
Reporter Burung Hantu Diposting 24 Februari 2024
Share
Kolase: Ilustrasi pelayanan operasi di RSUDM Enrekang.
Kolase: Ilustrasi pelayanan operasi di RSUDM Enrekang.
SHARE

mediapesan.com | Kontroversi mengenai insiden mogok kerja di RSUD Massenrempulu Enrekang mencuat setelah serangkaian kejadian pada Jumat, 23 Maret 2024, yang melumpuhkan pelayanan di ruang operasi.

Dr. Chaerul, Kepala Bidang Pelayanan, memberikan klarifikasi terkait kejadian tersebut, namun dugaan mogok kerja oleh dokter Spesialis Anestesi tetap menimbulkan pertanyaan.

Menurut dr. Chaerul, kejadian tersebut bukanlah mogok kerja, melainkan gangguan kesehatan yang mengharuskan dokter Anestesi untuk berobat di luar kota.

Meskipun pelayanan tetap dilakukan, pasien yang membutuhkan pemantauan langsung dari dokter Anestesi terpaksa dirujuk ke rumah sakit lain karena risiko yang ada.

- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja
Screenshot_20250611_173534_Drive
Screenshot_20250611_173527_Drive
Screenshot_20250611_173541_Drive
Screenshot_20250611_173547_Drive

Insiden ini menjadi sorotan karena mencuatkan kritik terhadap manajemen RSUDM Enrekang.

Dugaan mogok kerja dokter Anestesi telah menjadi perbincangan, terutama karena efeknya yang mengganggu pelayanan operasi.

Sumber internal menyatakan kekecewaannya atas keputusan dokter Anestesi yang membatalkan sejumlah operasi, yang pada akhirnya mengakibatkan pasien harus dirujuk ke luar kabupaten.

Berbagai spekulasi muncul mengenai faktor pemicu mogok kerja dokter Anestesi.

Dari beberapa sumber, terungkap bahwa kemungkinan kekecewaan terhadap manajemen RSUDM Enrekang yang belum memenuhi hak-haknya menjadi salah satu faktor yang memicu tindakan tersebut.

 

Tanggapan Manajemen 

Meskipun telah berupaya mengonfirmasi dan menjelaskan kejadian tersebut, tanggapan dari pihak manajemen RSUDM Enrekang masih belum tersampaikan.

Upaya wartawan untuk menghubungi dr. Ichul, Kepala Bidang Penunjang, juga belum membuahkan hasil.

Insiden mogok kerja di RSUD Massenrempulu Enrekang menyoroti pentingnya komunikasi antara manajemen dan tenaga medis.

Selain itu, kejadian ini juga menggarisbawahi pentingnya penanganan kesehatan dan kesejahteraan para tenaga medis agar pelayanan kesehatan dapat berjalan lancar. ***

(indrajaya yus)

Tag #DugaanMogokKerja, #PelayananOperasi, #RSUDMEnrekang, Insiden
Bagikan Berita Ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Apa Reaksi Anda?
Suka0
Galau0
Kocak0
Terkejut0
Emosi0
BERITA SEBELUMNYA Brigade Al-Qassam menahan serangan pasukan musuh yang menembus lingkungan Al-Zaytoun di timur Kota Gaza. (qudsnews (24/2/2024)/ho) Brigade Al-Qassam: Menghadapi Konfrontasi di Al-Zaytoun, Gaza
BERITA BERIKUTNYA (Ist.) Perang Melawan Kehidupan: Dampak Konflik di Gaza
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silakan Pilih Rating!

Berita Populer

Rapat pemilik koperasi dengan Komisi ll DPRD Buru.
DPRD Buru Soroti Legalitas Lahan Tambang Gunung Botak
7 Juni 2025
Buruh pelabuhan mogok di Makassar dan tampak penumpukan barang tertahan akibat tidak adanya tenaga kerja bongkar muat di area pelabuhan, Mei 2025.
Buruh Pelabuhan Mogok di Makassar, Pelni Tegaskan Tidak Terlibat Langsung
26 Mei 2025
IMG 20250522 WA1172
Vatikan Bantah Surat dan Video AI yang Diklaim dari Paus Leo XIV
22 Mei 2025
Koperasi Merah Putih dibentuk di Kelurahan Malimongan Baru (Malbar), Kecamatan Bontoala, (21/5/2025). (pl/mp)
Koperasi Merah Putih Dibentuk di Malimongan Baru untuk Perkuat Ekonomi Warga
21 Mei 2025
Kontroversi di Desa Sawakung Beba, Mei 2025.
Kontroversi di Desa Sawakung Beba: Pemecatan Perangkat dan Dugaan Penyalahgunaan Wewenang
27 Mei 2025
Kegiatan musyawarah khusus untuk bentuk Koperasi Merah Putih di Kelurahan Tompo Balang, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, (21/5/2025).
Kelurahan Tompo Balang Gelar Musyawarah Khusus Bentuk Koperasi Merah Putih
21 Mei 2025
Siswa SD di Makassar meninggal diduga akibat penganiayaan, (30/5/2025).
Siswa SD di Makassar Meninggal Diduga Akibat Penganiayaan, Keluarga Menuntut Keadilan
30 Mei 2025
- Advertisement -
DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Pembuatan Website Profesional untuk Bisnis di Jogja.
Jasa Pembuatan Web Berita JogjaJasa Pembuatan Web Berita Jogja

Berita Terkait

Pesan balas dendam Iran terukir di sebuah rudal. (ss/mahdiyar313/ho/mp)
InternasionalBeritaNasional

Ini Bukan Sekadar Besi dan Api: Pesan Balas Dendam Iran Terukir di Sebuah Rudal

20 Juni 2025
Dinas Pertanian Deli Serdang. 
BeritaPeristiwa

Kisruh Kepemimpinan di Dinas Pertanian Deli Serdang Picu Kekhawatiran soal Ketahanan Pangan

20 Juni 2025
Seorang jurnalis menjadi korban percobaan pembunuhan di Dusun Polai Timur, Sokobanah, Sampang, Juni 2025.
BeritaHukumKriminalNasionalPeristiwaSosial

UHC Sampang Dikecam karena Tolak Tanggung Biaya Korban Percobaan Pembunuhan

20 Juni 2025
Pertemuan Aliansi Masyarakat Massenrempulu (Ampu) dengan Pemkab Enrekang terkait Hak Guna Usaha (HGU) milik perusahaan negara PTPN XIV, Juni 2025.
BeritaPeristiwaSosial

Konflik Agraria Berlanjut, AMPU Minta Pemkab Enrekang Cabut HGU PTPN XIV

20 Juni 2025
Sertifikasi BNSP
Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja

Copyright © 2025 PT. Media Pesan Singkat

Selamat Datang di mediapesan.com!

Masuk ke Akun Anda

Lupa password?