Tim gabungan menggelar operasi penertiban bongkar muat pedagang sayur, (11/5/2024).
SHARE
mediapesan.com | Camat Bontoala, Andi Akhmad Muhajir Arif, S. STP, bersama dengan tim gabungan menggelar operasi penertiban bongkar muat pedagang sayur pada sepanjang Jalan Veteran Utara.
Operasi ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Sekcam Bontoala, Kapolsek Bontoala, Danramil Bontoala, Dishub Kota Makassar, Tim Patmor Garnisun Kodim 1408/Makassar, Polantas Polrestabes Makassar, Sappol PP Kota Makassar, serta para lurah dan FKPM Bontoala.
Menurut Camat Bontoala, aktivitas bongkar muat dari mobil sayuran telah menjadi keluhan masyarakat dan perhatian pimpinan.
Aktivitas ini bisa mengganggu kelancaran lalu lintas dan kebersihan lingkungan di wilayah Bontoala, yang sudah meresahkan dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, kami menindaklanjuti laporan masyarakat dengan operasi penertiban ini, ujarnya saat berada di Jalan Bawakaraeng pada Sabtu (11/05/2024).
- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Sebelumnya, pihak berwenang telah melakukan sosialisasi dan edukasi untuk memindahkan aktivitas bongkar muat ke Terminal Malengkeri dan PD Pasar.
Meskipun sudah ada 160 pedagang yang mendaftar di PD Pasar, masih ada yang melaksanakan bongkar muat secara ilegal di sekitar Jalan Veteran Utara.
Pada dasarnya, kami sudah memberikan surat peringatan sebelumnya. Setelah operasi penertiban ini, kami akan memperkuat posko gabungan dan melaksanakan monitoring serta pengawasan selama satu bulan dengan tim gabungan, tambahnya.
Ini sudah ada aduan dari masyarakat dan juga menjadi atensi dari pimpinan kami bahwa, adanya aktivitas bongkar muat dari mobil sayuran itu bisa menganggu ketenteraman dan kelancaran jalannya lalu lintas serta mengganggu kebersihan dari lingkungan pada wilayah Bontoala itu sudah meresahkan dari tahun ketahun dan oleh karena hal itu maka kami menindak lanjuti dengan laporan masyarakat, ungkap Camat Bontoala, Andi Akhmad Muhajir Arif, S. STP.
Sebenarnya hal ini sudah kita sosialisasikan dan edukasi aktivitas itu di pindahkan pada lokasi bongkar muat pada Terminal Malengkeri dan PD Pasar. Tentu saja sampai pada saat ini laporan PD Pasar sudah ada 160 yang sudah mendaftar di sana akan tetapi sampai saat ini masih ada yang melaksanakan bongkar muat secara ilegal di sekitar jalan Veteran Utara, jelas Camat Bontoala, Andi Akhmad Muhajir Arif, S. STP.
Pada dasarnya kita sudah kemarin memberikan surat peringatan dan untuk monitoring setelah penertiban selanjutnya pasti kami akan menguatkan posko gabungan. Sehingga memang sudah kita koordinasi dengan Forkopinda kami akan melaksanakan penertiban selama satu bulan monitoring dan pengawasan dengan tim gabungan, pungkasnya. ***
