mediapesan.com | Bau busuk yang menyengat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Massenrempulu, Kabupaten Enrekang, telah menjadi keluhan serius bagi tenaga kesehatan dan pasien, (25/8/2024).
Tumpukan sampah yang dibiarkan menumpuk di beberapa titik penampungan di rumah sakit tersebut selama lebih dari satu minggu, tanpa diangkut oleh petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Enrekang, telah mengganggu kenyamanan dan kesehatan di lingkungan rumah sakit.
Salah satu tenaga kesehatan yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kepada awak media pada Minggu, 25 Agustus 2024, bahwa kondisi ini telah berlangsung lebih dari satu minggu.
- Iklan Google -
Sampah-sampah itu dibiarkan begitu saja, dan baunya sangat menyengat. Ini benar-benar mengganggu pelayanan terhadap pasien dan pengunjung, ujarnya dengan nada tegas.
Keluhan serupa juga disampaikan oleh seorang pasien yang dirawat di salah satu ruangan di RSUD Massenrempulu.
Bau sampah ini sudah sampai ke ruangan saya. Ini sangat mengganggu kenyamanan dan konsentrasi saya selama perawatan, ungkapnya dengan penuh kekecewaan.
Jasa Pembuatan Website Berita
Menanggapi keluhan ini, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kabupaten Enrekang, Gaswan, memberikan keterangan bahwa sebagian sampah telah diangkut tadi malam, namun diakui masih ada beberapa titik yang belum tersentuh.
Sampah yang sempat menumpuk di Anggeraja dan beberapa titik di Enrekang Kota sudah kami angkat tadi malam. Tumpukan yang belum sempat kami angkut akan segera kami bersihkan karena kendalanya kemarin armada tidak beroperasi akibat kekurangan solar. Namun, sekarang solarnya sudah ada dan semua armada sudah kami gerakkan kembali, jelasnya.
Namun, berdasarkan pantauan awak media hingga berita ini dimuat, tumpukan sampah di beberapa titik seperti depan SMAN 2, SMPN 1, dan Pesantren Darul Falah Enrekang masih belum diangkut.
- Iklan Google -
Di RSUD Massenrempulu sendiri, baru satu truk yang berhasil mengangkut sampah, sementara sisanya masih menumpuk.
Situasi ini memprihatinkan dan membutuhkan perhatian serius dari pihak terkait agar segera diselesaikan demi menjaga kesehatan dan kenyamanan di lingkungan rumah sakit serta wilayah sekitarnya. ***
