MEDIAPESAN, Beit Lahia, Jalur Gaza – Kelompok bersenjata Palestina meluncurkan serangan terkoordinasi terhadap posisi militer Israel di Beit Lahia, utara Jalur Gaza, dalam operasi yang mereka sebut “Batu Daud”.
Dalam sebuah video yang dirilis oleh sayap bersenjata kelompok tersebut, tampak pejuang menargetkan rumah yang disebut telah dibentengi oleh pasukan Israel, serta sebuah tank Merkava menggunakan RPG anti-personel dan senjata portabel Yassin 105.
Belum ada konfirmasi independen mengenai jumlah korban dalam serangan tersebut.
Militer Israel belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden ini.
Serangan ini terjadi di tengah eskalasi konflik yang telah berlangsung selama berbulan-bulan, dengan pertempuran intens antara pasukan Israel dan faksi-faksi bersenjata di Gaza.
Beit Lahia, yang terletak di bagian utara Jalur Gaza, menjadi salah satu wilayah yang paling terdampak oleh operasi militer.
Pakar militer menyebut penggunaan RPG Yassin 105 — senjata yang dikembangkan secara lokal — menunjukkan upaya faksi bersenjata untuk mempertahankan kemampuan tempur meski menghadapi blokade dan tekanan udara yang intens.
Konteks Lebih Luas
Israel melanjutkan operasi militernya di Gaza setelah serangkaian serangan lintas batas, sementara kelompok militan Palestina terus melakukan perlawanan dari wilayah padat penduduk.
Konflik yang telah berlangsung selama puluhan tahun ini terus memakan korban jiwa, termasuk warga sipil di kedua belah pihak.