mediapesan.com – Sejumlah tenaga honorer perpustakaan di Kecamatan Tamalate, Makassar, akan bertemu langsung dengan Walikota Makassar setelah Lebaran untuk membahas permasalahan keterlambatan pembayaran gaji mereka.
Langkah ini diambil sebagai upaya mencari solusi setelah berbagai keluhan mereka belum mendapatkan tanggapan yang memuaskan.
Tim Kanvaser Kecamatan Tamalate akan mendampingi para honorer dalam pertemuan ini.
Arman, perwakilan Tim Kanvaser, menyatakan pihaknya siap memfasilitasi pertemuan, membantu persiapan presentasi, serta mengawal jalannya diskusi agar kepentingan honorer dapat disuarakan dengan jelas.
Kami sangat kecewa dengan situasi ini. Klarifikasi yang disampaikan oleh Camat Tamalate tidak berdasar, ujar Arman saat dikonfirmasi pada 28 Maret 2025 di Warkop 21 Gunung Salahutu.
Menurutnya, Dinas Perpustakaan telah menegaskan bahwa kewenangan penerbitan SK ada di tingkat kecamatan.
Oleh karena itu, ia mempertanyakan sikap Camat Tamalate yang dinilainya tidak memberikan solusi konkret.
Arman juga menyoroti ketimpangan dalam pembayaran gaji honorer di berbagai kecamatan.

Ia menekankan bahwa di kecamatan lain, tenaga perpustakaan sudah menerima hak mereka, sementara di Tamalate, honorer masih harus menunggu tanpa kejelasan.
Hal ini dinilainya sebagai ketidakadilan yang perlu segera diselesaikan.
Para honorer telah bekerja keras dan menyelesaikan laporan kerja mereka. Namun, hingga kini gaji mereka belum juga dibayarkan. Dengan Lebaran yang semakin dekat, mereka tentu membutuhkan kepastian karena mereka juga memiliki keluarga yang harus dinafkahi, ungkapnya.
Lebih lanjut, Tim Kanvaser Tamalate menegaskan komitmennya untuk memberikan pendampingan penuh bagi para honorer dalam menghadapi pertemuan dengan Walikota.
Mereka berharap, melalui pertemuan ini, akan ditemukan solusi yang konkret terkait status kepegawaian, kesejahteraan, serta peningkatan kualitas layanan perpustakaan di Kecamatan Tamalate.
Tim Kanvaser optimis bahwa pertemuan ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan keputusan yang berpihak kepada honorer.
Mereka juga mengajak seluruh pihak untuk mendukung upaya peningkatan kesejahteraan tenaga perpustakaan yang telah berdedikasi dalam melayani masyarakat. (R35)