Ketua TP PKK Enrekang Dorong Peran Strategis Posyandu dalam Gerakan Hidup Sehat

Reporter Burung Hantu
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang digelar di Desa Bontongan, Kecamatan Baraka, Selasa lalu (1/7/2025).

Enrekang, 3 Juli 2025 (MEDIAPESAN) – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Enrekang, Ny. Hj. Ratnawati Yusuf Ritangnga, menyerukan pentingnya peran Posyandu dalam mendukung layanan kesehatan masyarakat dalam kegiatan tahunan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang digelar di Desa Bontongan, Kecamatan Baraka, Selasa lalu (1/7).

Kegiatan yang berlangsung di Lapangan Kalimbua 2 itu mengusung tema “Sosialisasi Integrasi Layanan Primer (ILP) dengan Memasyarakatkan Posyandu Siklus Hidup”, bertujuan untuk memperkuat keterlibatan masyarakat dalam layanan kesehatan dasar.

Ny. Ratnawati menegaskan pentingnya penguatan Posyandu sebagai bagian dari Integrasi Layanan Primer.

- Iklan Google -
Jasa Pembuatan Website Berita
Jasa Website Jogja

IMG 20250703 WA0447 scaled

Ia menyampaikan bahwa Posyandu kini tak hanya fokus pada ibu dan anak, namun juga melayani seluruh siklus hidup – dari bayi hingga lansia.

Posyandu ILP adalah garda terdepan layanan kesehatan di desa. Saya mengajak seluruh stakeholder, termasuk masyarakat, untuk bersama-sama membangun budaya hidup sehat melalui Posyandu, ujar istri Bupati Enrekang tersebut.

Jasa Pembuatan Website Berita
Jasa Website Jogja

Sebagai bentuk dukungan, Ketua TP PKK turut menyerahkan bantuan berupa susu dan biskuit kepada para penerima manfaat dalam kegiatan tersebut.

Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Enrekang, drg. Hj. Sri Siswaty Zainal, M.Adm.Kes, memberikan sosialisasi tentang implementasi Posyandu ILP yang menyasar pelayanan berkesinambungan dan terintegrasi.

Kegiatan juga diisi dengan senam bersama lintas usia yang menandai komitmen masyarakat terhadap pola hidup aktif dan sehat.

- Iklan Google -
(Indrajaya Yus)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *