Kolaborasi Industri dan Pendidikan, YORINDO Dorong Transformasi Digital di Sekolah

Reporter Burung Hantu
Smart Education Solution Day di Hotel ASTON Imperial Bekasi mempertemukan pelaku industri teknologi dan pendidikan. Acara kolaborasi YORINDO Communication, APTIKNAS, dan APKOMINDO ini membahas pemanfaatan AI untuk inovasi pembelajaran dan transformasi digital di sekolah.

Bekasi | Mediapesan – Di tengah derasnya arus teknologi dan ketatnya persaingan global, dunia pendidikan dituntut beradaptasi lebih cepat.

Kolaborasi dengan industri menjadi salah satu kunci.

Semangat itu tergambar dalam gelaran Smart Education Solution Day yang diinisiasi YORINDO Communication bersama Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) serta Asosiasi Pengusaha Komputer dan Elektronik Indonesia (APKOMINDO), di Hotel ASTON Imperial Bekasi, baru-baru ini.

- Iklan Google -

Kegiatan ini turut melibatkan APTISI Wilayah Bekasi dan BMPS Kota Bekasi.

Sebelumnya, pada akhir Juli lalu, YORINDO dan APTIKNAS telah menggelar Business Meet-Up untuk memperluas jejaring antar pelaku teknologi.

Dua agenda ini menegaskan peran YORINDO, APTIKNAS, dan APKOMINDO sebagai katalisator sinergi antara dunia usaha, asosiasi, dan pendidikan.

Jasa Pembuatan Website Berita
Jasa Website Jogja

Ketua Umum APTIKNAS sekaligus APKOMINDO, Soegiharto Santoso atau Hoky, menyebut transformasi digital sebagai kebutuhan mendesak.

Gelombang krisis ekonomi global mulai terasa. Sekolah dan kampus bukan hanya dituntut mengajar dengan baik, tapi juga harus relevan dan bersaing, ujar Hoky.

Menurutnya, digitalisasi adalah keharusan untuk memperkuat daya saing nasional.

- Iklan Google -

Dengan pasar dan sumber daya yang besar, kita bisa membangun kedaulatan teknologi sendiri, jelasnya.

Sekretaris Jenderal APKOMINDO, Puguh Kuswanto, menambahkan pihaknya membentuk tim perumus peta jalan AI bersama pemerintah.

Langkah ini, kata dia, untuk memastikan ekosistem pendidikan ikut tumbuh.

Kami ingin kolaborasi ini berdampak nyata, bukan hanya wacana, kata Puguh.

Direktur YORINDO Communication, Yolanda Roring, menilai pemanfaatan AI di sekolah lebih dari sekadar alat bantu ajar.

AI bisa mengubah kurikulum dan metode pembelajaran. Belajar bisa lebih personal, sesuai gaya dan kecepatan siswa, ujarnya. Yolanda menegaskan, YORINDO siap menjembatani industri teknologi dengan dunia pendidikan.

Smart Education Solution Day juga menghadirkan beragam pakar.

Baca Juga:  Polres Takalar Sosialisasikan Keselamatan Berlalu Lintas kepada 100 Siswa Jambore di SD Soreang

Yoki Mulyadi dari NORDEEN mengulas pentingnya infrastruktur TI.

Agung Pradana dari ViewSonic membahas ruang belajar imersif.

Rainer Francis dari PT Tricode mengupas integrasi sistem pendidikan aman, dan Maulis Taufik Kosasih memberi tips branding digital untuk sekolah.

IMG 20250828 WA0457

Topik lain yang dibahas: strategi pengelolaan energi di sekolah oleh Agus Dedi Supriyadi, perawatan jaringan oleh Yudy Efendi, keamanan siber di era UU PDP oleh Yuliasiane Sulistiyawati, hingga solusi infrastruktur hemat oleh Efisien Hermanto.

Bersama-sama, kita bisa membangun masa depan pendidikan Indonesia yang lebih cerah dan inovatif, ujar Hoky menutup acara dengan optimisme

(hen)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *