Masuk
mediapesan.commediapesan.com
Aa
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Reading: Mahasiswa di Makassar Gelar Aksi Protes, Soroti Kemacetan dan Kebijakan Populis Pemkot
Share
Aa
mediapesan.commediapesan.com
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Search
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Sudah punya akun? Masuk
Follow US
mediapesan.com > Berita > Berita > Mahasiswa di Makassar Gelar Aksi Protes, Soroti Kemacetan dan Kebijakan Populis Pemkot
BeritaPeristiwaSeputar Kota

Mahasiswa di Makassar Gelar Aksi Protes, Soroti Kemacetan dan Kebijakan Populis Pemkot

Terakhir diperbarui: 2025/05/08 at 9:35 PM
Reporter Burung Hantu Diposting 8 Mei 2025
Share
Mahasiswa di Makassar gelar aksi unjuk rasa soroti kemacetan dan kebijakan populis Pemkot, (8/5/2025).
Mahasiswa di Makassar gelar aksi unjuk rasa soroti kemacetan dan kebijakan populis Pemkot, (8/5/2025).
SHARE

MEDIAPESAN – Dua organisasi mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI-MPO) dan Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Makassar, menggelar aksi unjuk rasa pada Kamis (8/5) di dua lokasi strategis kota: Kantor Balaikota Makassar dan Gedung DPRD Makassar.

Aksi tersebut menyuarakan kritik tajam terhadap pemerintah kota atas penanganan buruk terhadap kemacetan dan kebijakan tata ruang yang dinilai tidak adil.

Dalam demonstrasi yang berlangsung sejak siang hingga sore hari, para mahasiswa membawa tuntutan agar pemerintah kota memprioritaskan reformasi tata ruang dan sistem transportasi publik yang inklusif.

Mereka menilai kemacetan yang semakin parah setiap tahun merupakan cerminan dari tata kelola perkotaan yang amburadul.

- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja
IMG-20241202-WA0400 (2)
IMG-20241205-WA0509
IMG-20241205-WA0510

Aspek pembangunan terus dikejar, namun masalah krusial seperti kemacetan justru diabaikan, kata Asri Amiruddin, Jenderal Lapangan aksi tersebut. Makassar sebagai kota besar seharusnya punya solusi yang konkret, bukan hanya program kosmetik.

Salah satu sorotan mahasiswa tertuju pada program “Sampah Gratis” yang dicanangkan Pemerintah Kota Makassar.

Ketua Umum HMI MPO Cabang Makassar, Yusuf Kasim Bakri, menyebut program tersebut tidak menyentuh persoalan fundamental kota.

Program itu justru menimbulkan kegaduhan baru. Sampah makin banyak berserakan di trotoar, sementara ruang pejalan kaki semakin tergerus, ujarnya. Sementara kemacetan yang menghambat mobilitas warga justru tak mendapat perhatian serius.

Dalam nada yang sama, Ketua Presidium PMKRI Makassar, Alexander Edison, menyoroti kondisi tata ruang kota yang semakin semrawut.

IMG 20250508 WA1340
Foto: Alexander Edison (Ketua PMKRI Cabang Makassar).

Ia menyebut meningkatnya populasi tidak diimbangi dengan perencanaan ruang yang layak, termasuk parkir liar dan penyalahgunaan trotoar.

Setiap tahun penduduk bertambah, tapi ruang kota makin tak tertata. Trotoar dijadikan lahan parkir, dan tidak ada perlindungan terhadap hak-hak pejalan kaki dan pesepeda, kata Edison.

Dalam aksinya, HMI MPO dan PMKRI menyampaikan lima poin tuntutan:

Baca Juga:  Lenys Kogoya Staf Menhan RI: Ormas Gercin Indonesia Harus Bersatu dalam Ikatan Yang Kuat

1. Mendesak Pemerintah Kota Makassar, DPRD Makassar, dan Polrestabes Makassar untuk segera menerapkan kebijakan yang efektif dalam menangani kemacetan.

2. Menuntut agar program populis seperti “Sampah Gratis” ditinjau ulang dan pemerintah fokus pada masalah mendasar kota.

3. Meminta perbaikan tata kelola ruang kota agar lebih tertib dan ramah terhadap mobilitas masyarakat.

4. Menekan perlunya revitalisasi sistem transportasi publik yang berpihak pada pejalan kaki dan pesepeda.

5. Mendesak Polrestabes Makassar untuk mengoptimalkan pengaturan lalu lintas demi kelancaran transportasi di kota.

Aksi ini mencerminkan kekhawatiran masyarakat sipil terhadap arah pembangunan kota yang dianggap tidak berimbang antara estetika, populisme, dan kebutuhan infrastruktur yang mendasar.

(pl)

Tag #AksiMahasiswa, #HMI_MPO, #MakassarMacet, #SampahGratis, #TataRuangBerkeadilan, #TransportasiPublik, PMKRI
Bagikan Berita Ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Apa Reaksi Anda?
Suka0
Galau0
Kocak0
Terkejut0
Emosi0
BERITA SEBELUMNYA Menteri IMIPAS Agus Andrianto. Menteri IMIPAS Agus Andrianto Tegaskan “Zero HP dan Narkoba Harga Mati” Usai Kerusuhan di Lapas Lubuk Linggau
BERITA BERIKUTNYA Suasana sidang kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Rusman Maralen Situngkir di Pengadilan Negeri Medan, Kamis (8/5). Saksi ahli pidana dan forensik memberikan keterangan yang menguatkan unsur perencanaan dalam peristiwa tersebut. (rz/ho/mp) Ahli Pidana UMSU: Kematian Rusman Maralen Mengarah ke Pembunuhan Berencana
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silakan Pilih Rating!

Berita Populer

Kamera, kekerasan dan kata-kata kasar: Cerita dini hari jurnalis di Makassar, (24/4/2025). 
Liputan Jadi Teror: Jurnalis Diintimidasi Saat Rekam Aksi Oknum Brigpol
24 April 2025
Imigrasi Ambon sita lima paspor WNA China pada Kamis (24/4/2025) di rumah Kepala Desa Widit, Hasan Waedurat, Kecamatan Waelata. (foto: sk/ho)
Imigrasi Ambon Sita 5 Paspor WNA China yang Bekerja di Tambang Gunung Botak
25 April 2025
Praktisi hukum desak polisi tindak aktivitas tambang ilegal di Jalur Wansait, (30/4/2025).
SENGKETA TAMBANG MALUKU: Praktisi Hukum Desak Polisi Tindak Aktivitas Tambang Ilegal di Jalur Wansait
30 April 2025
Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Halu. (Puspen Kemendagri/HO/MP)
Pengesahan DPR Papua Ditunda, Pemerintah Tunggu Putusan PTUN
27 April 2025
Lokasi di Jalur B Wansait, Desa Dava, Waelata Kabupaten Buru, (4/5/2025).
Alat Berat Tinggalkan Lokasi Kontroversial di Jalur B, Kabupaten Buru
4 Mei 2025
Demo tolak Koperasi di depan Polres Pulau Buru, (2/5/2025).
Mahasiswa Pulau Buru Gelar Aksi Damai Tolak Koperasi Tambang dan Desak Deportasi WNA China
2 Mei 2025
Ilustrasi janji bebas berujung dugaan pemerasan di Buru, (20/4/2025).
Janji Bebas Berujung Pemerasan: Oknum Polisi Diduga Minta Ratusan Juta ke Tersangka Narkoba
20 April 2025
- Advertisement -
DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Pembuatan Website Profesional untuk Bisnis di Jogja.
Jasa Pembuatan Web Berita JogjaJasa Pembuatan Web Berita Jogja

Berita Terkait

Parkir Makassar Raya beri pendampingan kepada seorang juru parkir (jukir) resmi yang diamankan oleh pihak Polres Pelabuhan Makassar pada Senin (19/5/2025), setelah tertangkap bertugas tanpa mengenakan atribut atau identitas resmi.
BeritaPeristiwaSeputar Kota

Perumda Parkir Makassar Dukung Jukir Resmi yang Diamankan karena Tak Kenakan Atribut

19 Mei 2025
Kolase: Sebuah truk pengangkut material bangunan terguling di jalur tol layang AP Pettarani, Makassar, Senin (19/5), tepatnya di exit tol. Kepala Satuan Lalu Lintas Polrestabes Makassar, Komisaris Polisi Mahrus.
PeristiwaBeritaSeputar Kota

Kecelakaan Truk di Tol Layang Makassar Sebabkan Kemacetan

19 Mei 2025
Caption: Ibrahim Wael (Tengah), Pengacara Ambo Kolengsusu (Kanan) dan Piket SPKT Polres Buru (Kiri), 19 Mei 2025.
HukumBeritaPeristiwa

Ibrahim Wael Laporkan Dugaan Pencemaran Nama Baik Terkait Tuduhan Tambang Ilegal di Media Sosial

19 Mei 2025
Wamen Ni Luh Puspa melakukan pengguntingan pita dalam rangka Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di lingkungan Politeknik Pariwisata Makassar, Mei 2025.
PendidikanBeritaNasional

Poltekpar Makassar Luncurkan Program Pengabdian Masyarakat 2025

19 Mei 2025
Sertifikasi BNSP
Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja

Copyright © 2025 PT. Media Pesan Singkat

Selamat Datang di mediapesan.com!

Masuk ke Akun Anda

Lupa password?