MEDIAPESAN – Upaya mediasi antara Saliah, korban dugaan kerugian finansial, dan pihak Lapas Kelas 1A Makassar berakhir tanpa kesepakatan pada Kamis (25/4/2025).
Mediasi yang difasilitasi oleh Kepala Lapas dan pejabat Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan memanas setelah kehadiran seorang jurnalis, yang menurut Saliah bertentangan dengan kesepakatan awal.
Ketegangan meningkat saat suami Saliah menolak usulan penyelesaian dari pihak Lapas, memicu pasangan itu meninggalkan pertemuan.
Tak lama setelah mediasi, Saliah pingsan saat berbicara kepada media di sebuah warung kopi setempat.
Suaminya, Harun, menuding adanya tekanan psikologis dan mengancam membawa kasus ini ke tingkat yang lebih tinggi.
Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Sulsel, Zulkifli Thahir, membela kehadiran media sebagai bagian dari prinsip transparansi.
Ia mengingatkan bahwa peliputan sah atas undangan kuasa hukum harus dihormati.
Pihak Lapas belum memberikan tanggapan resmi. Seorang pejabat Kanwil Kemenkumham menyatakan bahwa kondisi kesehatan Saliah menjadi perhatian utama.