MEDIAPESAN, Enrekang – Dua organisasi wartawan terkemuka di Kabupaten Enrekang, yakni Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Ikatan Wartawan Online (IWO), akan menggelar sebuah dialog terbuka untuk mengevaluasi 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Enrekang.
Dialog tersebut dijadwalkan akan berlangsung pada Rabu, 28 Mei 2025, pukul 15.30 WITA di Idiologi Coffee, lantai II, Jalan HOS Cokroaminoto, Enrekang.
Kegiatan ini diharapkan menjadi forum publik untuk mendengar langsung paparan capaian dan arah kebijakan jangka panjang dari Bupati Enrekang, H. Yusuf Ritangnga, yang juga diundang sebagai narasumber utama.
Dalam pernyataan yang dikonfirmasi atas seizin Ketua PWI Rahmat Lamada dan Ketua IWO Zulfikar, Sekretaris PWI Enrekang, Said Padu, mengungkapkan bahwa dialog ini lahir dari dorongan kuat para wartawan dan masyarakat.
Banyak anggota PWI dan IWO serta masyarakat yang ingin mengetahui sejauh mana Bupati menjalankan roda pemerintahan selama 100 hari menjabat, ujarnya.
Menurut Said, forum ini tidak hanya bertujuan menyerap informasi, tetapi juga menjadi ruang untuk menyampaikan kritik konstruktif dan masukan langsung kepada kepala daerah.
Kami ingin mendengar apa saja yang telah dikerjakan, dan apa saja yang menjadi prioritas jangka panjang pemerintah. Ini bukan hanya refleksi, tapi juga pengawalan publik atas janji politik yang telah disampaikan sebelumnya, tambahnya.
Lebih jauh, Said juga menyoroti minimnya inisiatif dari Humas Pemerintah Kabupaten Enrekang dalam menyampaikan informasi publik secara rutin.
Ia menyebut bahwa seharusnya pemkab mengadakan jumpa pers setidaknya sebulan sekali.
Karena pemerintah daerah tidak mampu atau belum mampu menginisiasi jumpa pers reguler, maka PWI dan IWO merasa perlu mengambil peran itu, katanya.
Dengan latar belakang tersebut, dialog ini menjadi cerminan bagaimana masyarakat sipil – melalui insan pers – berupaya menciptakan ekosistem keterbukaan dan akuntabilitas di tingkat lokal.