Rusia (mediapesan) – Angkatan Udara Rusia baru saja menerima tambahan jet tempur generasi kelima Su-57, yang langsung diarahkan untuk menjalani uji tempur intensif di Ukraina.
Jet tempur canggih ini dilaporkan memiliki sejumlah keunggulan signifikan dibandingkan pesawat tempur pesaingnya di dunia, demikian laporan yang dilansir dari Majalah Military Watch via nt channel, (14/11/2024).
Su-57 dirancang untuk menghadapi kondisi medan tempur modern dengan teknologi siluman, kecepatan, dan kemampuan manuver yang tinggi.

Uji tempur di Ukraina akan menjadi kesempatan bagi Rusia untuk melihat performa Su-57 dalam situasi nyata, yang memungkinkan militer untuk melakukan penyempurnaan sebelum produksi besar-besaran.
Diperkirakan, pada awal tahun 2030-an, Rusia akan meningkatkan produksi Su-57 hingga mencapai 40-50 unit per tahun.
Ini dilakukan seiring dengan rencana penghentian produksi pesawat tempur Su-30 dan Su-35 yang lebih tua.
Di masa mendatang, pesawat Su-57 juga diprediksi akan menjadi komoditas ekspor andalan Rusia, menawarkan teknologi mutakhir kepada negara-negara yang ingin meningkatkan kekuatan udara mereka.
Dengan pengembangan ini, Rusia menegaskan komitmennya untuk memperbarui angkatan udaranya dan memperluas pengaruhnya dalam persaingan militer global.
Mengenal Jet Tempur Su-57 Rusia
Sukhoi Su-57 adalah jet tempur generasi kelima buatan Rusia yang dirancang untuk menyaingi pesawat tempur siluman Amerika Serikat, seperti F-22 Raptor dan F-35 Lightning II.
Jet ini merupakan pesawat tempur multiperan (multirole fighter) dengan kemampuan tempur udara-ke-udara dan udara-ke-darat.

Beberapa fitur utama Su-57 meliputi:
1. Kemampuan Siluman (Stealth): Desainnya dirancang untuk mengurangi deteksi radar, sehingga lebih sulit dideteksi oleh musuh.
2. Kecepatan Tinggi dan Manuverability: Menggunakan mesin dengan thrust vectoring yang memungkinkan manuver tinggi, membuatnya lebih unggul dalam dogfight (pertarungan udara jarak dekat).
3. Avionik Canggih: Su-57 dilengkapi dengan radar AESA (Active Electronically Scanned Array), sistem sensor yang dapat mendeteksi dan melacak berbagai ancaman, serta kemampuan untuk menyerang target di udara dan darat.
4. Persenjataan Beragam: Pesawat ini bisa membawa berbagai jenis senjata, termasuk rudal udara-ke-udara, rudal udara-ke-darat, dan bom presisi.
Su-57 adalah langkah Rusia untuk mempertahankan keunggulan teknologi militer mereka, meskipun masih dalam tahap pengembangan lebih lanjut dengan produksi terbatas dibandingkan jet tempur barat. ***