Elon Musk Diduga Perintahkan Pemutusan Starlink Saat Ukraina Rebut Wilayah dari Rusia

Reporter Burung Hantu
Ilustrasi layanan satelit Starlink shutdown di beberapa wilayah Ukraina, Juli 2025.

 

MEDIAPESANElon Musk disebut-sebut memerintahkan penghentian layanan internet satelit Starlink di beberapa wilayah Ukraina saat negara itu tengah berupaya merebut kembali wilayah dari Rusia.

Informasi ini disampaikan oleh tiga sumber yang mengetahui langsung kebijakan tersebut yang dilansir dari Reuters, 25 Juli 2025.

- Iklan Google -

Menurut laporan, Musk memerintahkan seorang insinyur senior di kantor pusat SpaceX di California untuk memutus akses Starlink di area strategis, termasuk wilayah Kherson.

Langkah ini disebut terjadi pada saat militer Ukraina tengah melancarkan serangan balik terhadap pasukan Rusia.

Starlink, layanan internet berbasis satelit yang dioperasikan oleh SpaceX, memainkan peran penting dalam komunikasi militer dan sipil Ukraina sejak invasi Rusia dimulai.

Jasa Pembuatan Website Berita
Jasa Website Jogja

Pemutusan jaringan ini memicu pertanyaan soal pengaruh Musk terhadap konflik global dan keputusan strategis.

Pihak SpaceX maupun Elon Musk belum memberikan tanggapan resmi atas laporan ini.

Pemerintah Ukraina juga belum merespons permintaan konfirmasi dari media internasional.

- Iklan Google -

Sebelumnya, Musk pernah dikritik karena menyarankan agar Ukraina mempertimbangkan “perdamaian” dengan Rusia, termasuk menyerahkan sebagian wilayah yang telah diduduki.

Hal itu memunculkan kekhawatiran bahwa miliarder teknologi ini memiliki pengaruh politik yang signifikan dalam konflik bersenjata.

(*/red)

Bagikan Berita Ini
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *