Masuk
mediapesan.commediapesan.com
Aa
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Reading: Ketegangan India-Pakistan Meningkat, Media India Dituding Luncurkan Kampanye Disinformasi
Share
Aa
mediapesan.commediapesan.com
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Search
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Sudah punya akun? Masuk
Follow US
mediapesan.com > Berita > Internasional > Ketegangan India-Pakistan Meningkat, Media India Dituding Luncurkan Kampanye Disinformasi
InternasionalBeritaNasionalPeristiwa

Ketegangan India-Pakistan Meningkat, Media India Dituding Luncurkan Kampanye Disinformasi

Terakhir diperbarui: 2025/05/11 at 6:34 PM
Reporter Burung Hantu Diposting 11 Mei 2025
Share
Ilustrasi dugaan fake news, Mei 2025. (trtworld/ho)
Ilustrasi dugaan fake news, Mei 2025. (trtworld/ho)
SHARE

MEDIAPESAN – Di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik antara India dan Pakistan, konflik lain kini terjadi di ranah digital, Minggu (11/5/2025).

Media-media utama India dituding melancarkan kampanye propaganda yang terorganisir untuk merusak citra Pakistan di mata dunia, menimbulkan kekhawatiran baru mengenai penggunaan informasi sebagai senjata di Asia Selatan.

Dalam beberapa pekan terakhir, sejumlah jaringan televisi dan platform daring India menyebarkan klaim yang belum diverifikasi serta cuplikan video yang telah disunting, yang menuduh keterlibatan Pakistan dalam insiden lintas batas dan kekacauan domestik.

Pejabat Pakistan dan lembaga pemeriksa fakta independen telah membantah banyak dari laporan tersebut, menyebutnya sebagai “upaya disinformasi yang disengaja” untuk membentuk opini global dan membenarkan kebijakan garis keras India.

- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja
Screenshot_20250611_173534_Drive
Screenshot_20250611_173527_Drive
Screenshot_20250611_173541_Drive
Screenshot_20250611_173547_Drive

Lonjakan misinformasi dari sumber-sumber India sangat mengkhawatirkan, ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan. Ini bukan sekadar narasi media—ini merupakan upaya yang disponsori negara untuk merusak kredibilitas Pakistan.

Hingga kini, pemerintah India belum memberikan tanggapan resmi atas tuduhan tersebut.

Namun, para analis menilai narasi yang diangkat media sejalan dengan agenda nasionalistik pemerintah yang sedang berkuasa.

Di media sosial, konflik ini turut membesar, dengan unggahan viral yang menyulut permusuhan dan menyempitkan ruang dialog diplomatik.

Berikut link investigasi oleh TRT World: trt.world/c9ns

(*/red)

Tag #FakeNews, #IndiaPakistanWar, #KonflikRanahDigital
Bagikan Berita Ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Apa Reaksi Anda?
Suka0
Galau0
Kocak0
Terkejut0
Emosi0
BERITA SEBELUMNYA Warga menggelar aksi unjuk rasa jilid II di halaman Kantor Lurah Lembang Parang, Jumat lalu (9/5), menyuarakan ketidakpuasan atas kepemimpinan Kepala Lingkungan Kampung Parang, Abdul Razak alias Dg Laja. Ketegangan Memuncak di Kampung Parang: Masyarakat Gelar Aksi Jilid II Tuntut Pencopotan Kepala Lingkungan
BERITA BERIKUTNYA Forum Keamanan Siber untuk perkuat ketahanan nasional, Mei 2025. AKEN Gelar Forum Strategis Bahas Ketahanan Siber Indonesia
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silakan Pilih Rating!

Berita Populer

Rapat pemilik koperasi dengan Komisi ll DPRD Buru.
DPRD Buru Soroti Legalitas Lahan Tambang Gunung Botak
7 Juni 2025
Buruh pelabuhan mogok di Makassar dan tampak penumpukan barang tertahan akibat tidak adanya tenaga kerja bongkar muat di area pelabuhan, Mei 2025.
Buruh Pelabuhan Mogok di Makassar, Pelni Tegaskan Tidak Terlibat Langsung
26 Mei 2025
IMG 20250522 WA1172
Vatikan Bantah Surat dan Video AI yang Diklaim dari Paus Leo XIV
22 Mei 2025
Kontroversi di Desa Sawakung Beba, Mei 2025.
Kontroversi di Desa Sawakung Beba: Pemecatan Perangkat dan Dugaan Penyalahgunaan Wewenang
27 Mei 2025
Siswa SD di Makassar meninggal diduga akibat penganiayaan, (30/5/2025).
Siswa SD di Makassar Meninggal Diduga Akibat Penganiayaan, Keluarga Menuntut Keadilan
30 Mei 2025
Iran luncurkan serangan rudal ke Israel, (14/6/2025). (tjp/ho/mp)
Iran Luncurkan Serangan Rudal ke Israel, Ledakan Terdengar di Tel Aviv
14 Juni 2025
UNIM Bone dan UNIMEN kolaborasi akademik, 13 Juni 2025. 
UNIM Bone dan UNIMEN Kolaborasi Akademik Melalui Kunjungan Kelembagaan
14 Juni 2025
- Advertisement -
DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Pembuatan Website Profesional untuk Bisnis di Jogja.
Jasa Pembuatan Web Berita JogjaJasa Pembuatan Web Berita Jogja

Berita Terkait

St. Petersburg International Economic Forum 2025.
BeritaInternasionalNasional

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Kemitraan Strategis dan Perdamaian Global di Forum Ekonomi St. Petersburg

21 Juni 2025
Anggota DPRD Makassar Anwar Faruq menggelar Reses Ketiga Sidang 2024/2025, Sabtu (21/6/2025).
BeritaPolitikSeputar KotaSosial

Anggota DPRD Makassar Anwar Faruq Gelar Reses Ketiga Sidang 2024/2025 di Perumahan Anging Mammiri

21 Juni 2025
Aparat Polres Gowa amankan miras tradisional dan dugaan aktivitas narkoba, (20/6/2025). (Dok. Polres Gowa/HO)
HukumBeritaSosial

Polisi Gowa Amankan Pelaku Jual Beli Miras Tradisional

21 Juni 2025
Tim Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri melaksanakan Audit Kinerja Tahap II Tahun 2025 di Polres Kolaka pada Sabtu (21/6/2025).
Berita

Itwasum Polri Evaluasi Kinerja Polres Kolaka dan Jajaran

21 Juni 2025
Sertifikasi BNSP
Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja

Copyright © 2025 PT. Media Pesan Singkat

Selamat Datang di mediapesan.com!

Masuk ke Akun Anda

Lupa password?