Yedioth Ahronoth: Penolakan Terjadi di Poros Morag, Jalur Gaza.
Tel Aviv | MEDIAPESAN – Seorang perwira cadangan Angkatan Darat Israel diberhentikan dari jabatannya sebagai wakil komandan kompi setelah menolak menjalankan misi militer di selatan Jalur Gaza.
Hal ini dilaporkan oleh surat kabar berbahasa Ibrani Yedioth Ahronoth, 29 Juli 2025.
Menurut laporan tersebut, penolakan dilakukan saat tentara tengah bertugas di sepanjang poros Morag, sebuah wilayah strategis di bagian selatan Gaza yang kerap menjadi lokasi operasi militer intensif sejak pecahnya konflik beberapa bulan terakhir.
Identitas sang perwira tidak diungkap, namun sumber militer menyebutkan bahwa keputusan pemberhentian diambil segera setelah ia menyatakan penolakannya secara langsung kepada komandan satuan.
Militer Israel belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait insiden ini.
Namun, penolakan misi militer di medan konflik aktif tergolong langka dan dapat memicu perdebatan internal terkait etika dan tekanan psikologis yang dihadapi para prajurit, terutama dalam operasi jangka panjang seperti di Gaza.
Sejak perang kembali pecah antara Israel dan Hamas pada akhir 2023, banyak perwira dan prajurit cadangan dipanggil kembali untuk memperkuat operasi militer di wilayah perbatasan.