mediapesan.com | Pada Sabtu lalu (3/02/2024), Kelurahan Paropo menjadi saksi perhelatan penting dalam program ‘Sabtu Bersih’ yang bertujuan menghadirkan kebersihan dan kenyamanan bagi warganya.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Andi Muhammad Idil Fitri, SE, MM, Direktur Tanaman Obat Direktorat Hortikultura Kementan RI, Dr. Rahmansyah Dermawan, SP, MSi, Konsultan Teknis Pekarangan Pangan Lestari Universitas Hasanuddin, Arina Nur Andini, SE, Ketua PKK Kelurahan Paropo, Marwiah, Ketua KWT Batua Raya VIII, Muhammad Ari Fadly S.STP, Camat Panakkukang, dan Lurah Paropo Achiruddin Achmad, S.STP, M.M.
Menurut Lurah Paropo Achiruddin Achmad, kegiatan tersebut bukan hanya sekadar menjalankan program Sabtu Bersih, tetapi juga menjadi momentum penting untuk merayakan panen perdana di wilayah tersebut.
Keberhasilan ini tak lepas dari kerjasama antara berbagai pihak, termasuk Direktur Dirjen Multikultura, Camat, Dinas Pertanian dan Perikanan, serta tokoh masyarakat.
Panen perdana ini menjadi bukti nyata dari keberhasilan program Pekarangan Pangan Lestari yang diinisiasi oleh Kementerian Pertanian RI melalui dana APBN tahun 2023.
Melalui upaya bersama antara pemerintah Kota Makassar dan Kecamatan Panakkukang, Kelurahan Paropo berhasil mengelola dana tersebut dengan baik untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program tanam menanam.
Dalam panen perdana ini, masyarakat dapat menikmati hasil tanaman kangkung dan sawi yang telah ditanam.
Namun, ini hanya awal dari rangkaian program yang lebih luas, termasuk penanaman jagung dan cabai di lorong-lorong masyarakat.
Lurah Paropo Achiruddin Achmad mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam program tanam menanam ini sebagai langkah menuju kemandirian ekonomi.
Meskipun memulainya mungkin terasa sulit, namun dengan semangat dan tekad yang bulat, kesuksesan akan mengikuti, ujar Lurah Paropo, Achiruddin Achmad.
Harapan kedepannya, lanjut Lurah Paropo adalah dapat terus mendapatkan dukungan dari Kementerian Pertanian RI untuk melanjutkan program ini.
Keberhasilan ini menjadi cerminan dari komitmen bersama untuk membangun kemandirian ekonomi masyarakat Kelurahan Paropo melalui pertanian yang berkelanjutan. ***
(pl)