mediapesan.com | Kedua kelurahan, Baraya dan Bontoala Parang di wilayah kecamatan Bontoala Kota Makassar, diberikan target untuk menanam sebanyak 1.250.000 benih cabai setiap kelurahan.
Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa Lurah se-kecamatan Bontala, Penjabat RT, Pj RW, LPM, Binmas, Babinsa, penyuluh Pertanian dari Dinas Perikanan dan Pertanian (DP2) Kota Makassar, serta dari Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar, staf kelurahan Baraya, dan staf kelurahan Bontoala Parang.
Menurut Suryadi Yamin S.Kel. MM, Kecamatan Bontoala, kegiatan ini merupakan bagian dari penanaman benih cabai di seluruh kelurahan yang ada di wilayah kecamatan Bontoala.
- Advertisement -
Ini merupakan kegiatan ketiga, dan setelah ini akan dilakukan di kelurahan lainnya, tuturnya.
Setiap kelurahan mendapatkan 1.250 benih cabai, dan alhamdulillah, di kelurahan Baraya, semua benih cabai sudah ditanam. Dalam sebulan ke depan, benih-benih ini akan dipindahkan ke polybag atau media yang lebih besar, tambahnya.
Kegiatan ini adalah bagian dari stimulan yang diberikan oleh Walikota Makassar, Danny Pomanto, melalui Dinas Ketahanan Pangan, dengan tujuan untuk mengendalikan inflasi.
Harga cabai yang fluktuatif seringkali melambung tinggi, dan dengan pengembangan pertanian kota, diharapkan dapat memproduksi benih cabai sendiri untuk konsumsi masyarakat dan dijual kembali.
Ani Tandi Rapak, Lurah Bontoala Parang, menyatakan bahwa antusiasme yang ditunjukkan oleh Penjabat RT, Penjabat RW, dan kelompok KWT (Kelompok Wanita Tani) seperti Mustika dan Asbon sangat menginspirasi.
Mereka akan menjadi contoh dan motivasi bagi warga masyarakat untuk ikut terlibat dalam kegiatan serupa.
Diharapkan panen cabai ini akan sukses dan dapat dinikmati oleh masyarakat pada bulan Agustus mendatang, pungkas Ani Tandi Rapak, Lurah Bontoala Parang. ***
(pl)
