Makassar | Mediapesan – Dunia pendidikan tinggi di Indonesia kembali mencatat momentum penting.
Universitas Indonesia Timur (UIT) resmi menjalin kolaborasi strategis dengan Politeknik ATI Makassar melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) di Kampus Politeknik ATI Makassar, Kamis lalu (21/8/2025).
Penandatanganan dilakukan langsung oleh Rektor UIT, Dr. Abdul Rahman, S.Pt, SE, MM, M.Kes, bersama Direktur Politeknik ATI Makassar, Ir. Muhammad Basri, MM, IPU, ASEAN Eng.
Kehadiran jajaran pimpinan kedua institusi menandai keseriusan langkah tersebut dalam memperkuat sinergi akademik, penelitian, serta pengembangan inovasi di bidang industri dan pendidikan vokasi.
Dari pihak UIT, hadir Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Inovasi, Dr. Ir. Affandy Agusman Aris, ST, MT, MM, MH, serta Kepala Bagian Humas, Beddu Lahi, S.Sos, M.Si.
Sementara dari Politeknik ATI, Direktur didampingi Wakil Direktur II, Herlina Rahim, dan Wakil Direktur III, Ahmad Sawal.
Abdul Rahman menegaskan bahwa kemitraan ini merupakan langkah strategis untuk menghadirkan pendidikan tinggi yang berorientasi pada green economy, transformasi digital, dan peningkatan daya saing bangsa.
Kerja sama ini bukan sekadar penandatanganan MoU, melainkan pintu masuk menuju program bersama, riset inovatif, serta terobosan teknologi yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat dan dunia industri, ujarnya.
Senada, Muhammad Basri menyampaikan optimisme atas terjalinnya kolaborasi ini.
- Iklan Google -
Ia menekankan pentingnya penguatan tridarma perguruan tinggi yang selaras dengan kebutuhan industri modern.
Kami percaya kolaborasi dengan UIT akan membentuk ekosistem pendidikan yang lebih kuat dan berkelanjutan, sekaligus adaptif terhadap revolusi industri 4.0, kata Basri.
Kerja sama tersebut diharapkan segera diwujudkan dalam bentuk program konkret, antara lain pertukaran dosen dan mahasiswa, riset kolaboratif, hingga perluasan jejaring industri berbasis digital dan berkelanjutan.
Langkah UIT dan Politeknik ATI Makassar ini dinilai sebagai wujud nyata sinergi perguruan tinggi dalam mendukung program prioritas nasional di bidang pendidikan, inovasi teknologi, dan pengembangan sumber daya manusia unggul.
Penandatanganan MoU ini juga diharapkan menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lain untuk memperkuat kolaborasi demi menghadapi tantangan global.