mediapesan.com – Tiga anggota Koramil 13/Nogosari Kodim 0724/Boyolali yang dipimpin oleh Batuud Koramil 13/Nogosari, Peltu Suyatno, turut mendampingi proses penyerapan gabah oleh Bulog di lahan pertanian Desa Jeron, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, Selasa (25/3/2025).
Pendampingan ini merupakan bentuk sinergi antara TNI dan Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
Peltu Suyatno menegaskan bahwa kehadiran Babinsa bertujuan memastikan proses penyerapan gabah berjalan lancar serta mendukung petani mendapatkan harga jual yang layak.
Kami hadir untuk memastikan bahwa petani mendapatkan harga yang sesuai dan tidak dirugikan. Dengan adanya program ini, kesejahteraan petani diharapkan meningkat, serta ketahanan pangan tetap terjaga, ujarnya.
Dalam kegiatan ini, tim Bulog melakukan pengecekan kadar air gabah sebelum menentukan harga pembelian sebesar Rp6.500 per kilogram.
Setelah itu, dilakukan proses penimbangan gabah sebelum dibeli oleh Bulog.
Dandim 0724/Boyolali, Letkol Inf Wiweko Wulang Widodo, S.Pd., M.Han., memberikan apresiasi terhadap peran Babinsa dalam program penyerapan gabah (Sergap).
Pendampingan ini merupakan bentuk dukungan kami kepada petani. Dengan adanya pembelian langsung oleh Bulog, petani mendapatkan harga yang lebih stabil dan menguntungkan. Kami berharap program ini terus berjalan secara optimal untuk mendukung kesejahteraan petani serta menjaga ketahanan pangan nasional, ungkapnya.
Kegiatan ini diharapkan terus berlangsung agar petani di Boyolali dapat menjual hasil panennya dengan harga yang adil dan tidak merugikan, sehingga sektor pertanian semakin berkembang dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.