mediapesan.com | Dalam rangka memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan lancar, Kantor Wilayah Kemenkumham Aceh mengambil langkah proaktif dengan melakukan monitoring dan evaluasi persiapan di Lapas dan Rutan se-Aceh.
Setiap warga binaan harus dapat menggunakan hak pilihnya dengan bebas dan adil, meskipun sedang dalam pembinaan di Lapas atau Rutan, terang Kakanwil Kemenkumham Aceh, Meurah Budiman, Rabu (31/1/2024).
Dalam pertemuan virtual, Meurah meminta kepada Kalapas dan Karutan untuk memastikan penyelenggaraan Pemilu 2024 berjalan lancar, dengan membangun kerjasama solid antara instansi terkait.
Baginya, partisipasi aktif warga binaan harus ditingkatkan untuk memperkuat integritas dan legitimasi Pemilu di Aceh.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Yulius Sahruzah menyoroti langkah-langkah penting, termasuk memastikan pendaftaran warga binaan yang memiliki hak pilih secara akurat dan tepat waktu.
Selain itu, fasilitas pemungutan suara yang memadai dan pengawasan ketat terhadap proses Pemilu 2024 juga menjadi fokusnya.
Semua tahap proses Pemilu harus dilaksanakan secara transparan dan dapat dipertanggungjawabkan, tegas Yulius, sambil menambahkan bahwa pihak Kantor Wilayah akan melakukan monitoring langsung untuk memastikan seluruh instrumen pelaksanaan Pemilu 2024 sudah dipersiapkan dengan baik.
Harapannya, pada tanggal 14 Februari mendatang, seluruh warga binaan yang memiliki hak memilih dapat melakukan pencoblosan di TPS yang ada pada Lapas dan Rutan.
Semoga lancar, aman, dan tanpa kejadian yang tidak diinginkan, pungkasnya. ***