Masuk
mediapesan.commediapesan.com
Aa
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Reading: Kelangkaan Pupuk dan Harga Tinggi: Ancaman bagi Ketahanan Pangan Nasional
Share
Aa
mediapesan.commediapesan.com
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Search
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Sudah punya akun? Masuk
Follow US
mediapesan.com > Berita > Berita > Kelangkaan Pupuk dan Harga Tinggi: Ancaman bagi Ketahanan Pangan Nasional
BeritaNasionalPeristiwa

Kelangkaan Pupuk dan Harga Tinggi: Ancaman bagi Ketahanan Pangan Nasional

Terakhir diperbarui: 2025/03/20 at 8:19 PM
Reporter Burung Hantu Diposting 20 Maret 2025
Share
Diskusi Media yang digelar Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) bersama Komite Media Komunikasi dan Digital Indonesia (KOMEDKOMDIGI) di Jakarta, Kamis (20/3/2025).
Diskusi Media yang digelar Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) bersama Komite Media Komunikasi dan Digital Indonesia (KOMEDKOMDIGI) di Jakarta, Kamis (20/3/2025).
SHARE

mediapesan.com – Ketahanan pangan nasional menjadi salah satu prioritas utama pemerintah.

Contents
Solusi Pupuk Organik yang TerjangkauGo Organik: Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Namun, program ini terus menghadapi tantangan klasik: kelangkaan pupuk dan harga yang melambung tinggi di tingkat petani.

Praktik mafia pupuk yang sudah menjadi rahasia umum turut memperparah kondisi ini.

Meski pemerintah terus berupaya mengatasi permasalahan tersebut, kenyataannya, petani masih menjadi korban permainan harga yang tidak terkendali serta pasokan yang sering kali menghilang dari pasar.

- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja
IMG-20241202-WA0400 (2)
IMG-20241205-WA0509
IMG-20241205-WA0510

Akibatnya, tak sedikit petani di berbagai daerah mengalami gagal panen dan kerugian besar.

Kondisi ini menarik perhatian berbagai pihak, termasuk produsen pupuk.

Direktur PT Pupuk Super Tani Indonesia, Andi Undru Mario, menegaskan bahwa permasalahan kelangkaan dan harga tinggi tidak bisa hanya dibebankan kepada pemerintah.

Seluruh pihak terkait, termasuk produsen pupuk swasta, harus turut serta dalam mencari solusi agar petani tidak terus-menerus dirugikan  ujar Andi dalam Diskusi Media yang digelar Dewan Pimpinan Pusat Serikat Pers Republik Indonesia (SPRI) bersama Komite Media Komunikasi dan Digital Indonesia (KOMEDKOMDIGI) di Jakarta, Kamis (20/3/2025).

Solusi Pupuk Organik yang Terjangkau

Sebagai solusi atas permasalahan ini, PT Pupuk Super Tani Indonesia menawarkan pupuk organik hayati padat dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan pupuk hayati cair yang selama ini beredar di pasaran.

Selama ini, harga pupuk hayati cair mencapai Rp250.000 per liter, sementara stoknya sering tidak tersedia.

Menanggapi hal ini, PT STI mengembangkan pupuk organik hayati padat yang dapat dicairkan dengan harga lebih terjangkau, sekitar Rp1.300 per liter.

Pupuk organik ini terbukti mampu meningkatkan hasil pertanian minimal 1 ton per hektare, mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, serta sudah mendapat pengakuan luas dari komunitas pertanian, jelas Andi.

Selain itu, pupuk ini telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Pertanian dan telah melalui uji efektivitas di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian IPB Bogor.

Baca Juga:  Sabtu Bersih Kecamatan Makassar: Kerja Bakti dan Silaturahmi Bersama Warga

Dengan dukungan pemerintah melalui APBN dan APBD, pupuk ini diharapkan dapat diakses lebih banyak petani.

Go Organik: Menuju Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Komisaris Utama PT STI, Kolonel Czi H.A. Ambo Lele, menekankan bahwa pupuk organik ini mengandung unsur makro dan mikro yang dapat meningkatkan produktivitas pertanian hingga 3 ton per hektare.

Pupuk ini mengandung empat unsur penting, yakni Trichoderma, Beauveria, PGPR, dan Methasium, yang mampu memperbaiki kondisi tanah dan melindungi tanaman dari berbagai penyakit, jelasnya.

Sejalan dengan konsep Go Organik Internasional, PT STI menargetkan peningkatan produksi pangan domestik untuk mengurangi ketergantungan pada impor serta mencapai standar pasar global.

IMG 20250320 WA0974

Sementara itu, Koordinator Presidium KOMEDKOMDIGI, Fachrul Razi, mengungkapkan bahwa mafia pupuk masih beroperasi hingga ke tingkat desa dan harus menjadi perhatian serius pemerintah.

Kami menemukan bahwa mafia pupuk adalah kelompok yang sama dan terus bermain di berbagai daerah. Ini harus segera ditangani agar petani tidak dirugikan, tegas Fachrul.

Ia juga menyoroti pentingnya penggunaan pupuk organik dalam mendukung program makanan bergizi gratis (MBG).

Pupuk hayati dan organik harus digunakan agar bahan makanan yang masuk ke program MBG bebas dari bahan kimia berbahaya, pungkasnya.

Dengan berbagai upaya ini, diharapkan ketahanan pangan nasional dapat terwujud secara berkelanjutan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani di Indonesia. ***

Tag #DiskusiMedia, #HargaTinggi, #KelangkaanPupuk, #KOMEDKOMDIGI, SPRI
Bagikan Berita Ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Apa Reaksi Anda?
Suka0
Galau0
Kocak0
Terkejut0
Emosi0
BERITA SEBELUMNYA 20250320 061750 SPIKER Sulsel Berhasil Perjuangkan Kenaikan Upah dan Jaminan Sosial bagi Pekerja
BERITA BERIKUTNYA Pemkab Enrekang bayarkan THR ASN tepat waktu, (20/3/2025). Pemkab Enrekang Bayarkan THR ASN Tepat Waktu, Bentuk Komitmen Tata Kelola Keuangan yang Baik
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silakan Pilih Rating!

Berita Populer

Caption: Ibrahim Wael (Tengah), Pengacara Ambo Kolengsusu (Kanan) dan Piket SPKT Polres Buru (Kiri), 19 Mei 2025.
Ibrahim Wael Laporkan Dugaan Pencemaran Nama Baik Terkait Tuduhan Tambang Ilegal di Media Sosial
19 Mei 2025
Lokasi di Jalur B Wansait, Desa Dava, Waelata Kabupaten Buru, (4/5/2025).
Alat Berat Tinggalkan Lokasi Kontroversial di Jalur B, Kabupaten Buru
4 Mei 2025
Demo tolak Koperasi di depan Polres Pulau Buru, (2/5/2025).
Mahasiswa Pulau Buru Gelar Aksi Damai Tolak Koperasi Tambang dan Desak Deportasi WNA China
2 Mei 2025
Buruh pelabuhan mogok di Makassar dan tampak penumpukan barang tertahan akibat tidak adanya tenaga kerja bongkar muat di area pelabuhan, Mei 2025.
Buruh Pelabuhan Mogok di Makassar, Pelni Tegaskan Tidak Terlibat Langsung
26 Mei 2025
Aksi protes terkait tambang Gunung Botak di Kabupaten Buru, (15/5/2025).
Aksi Protes Terkait Tambang Gunung Botak, Massa Desak Penangkapan Pengurus Koperasi
15 Mei 2025
Ketua PBH Peradi Makassar, Abd. Gaffur I, SH., dan Ketua Tim Task Force PPA PBH Peradi, St. Fatimah, SH. (timred/ho)
Polisi Makassar Tahan Tersangka Kasus Kekerasan Seksual Anak, PBH Peradi Apresiasi
12 Mei 2025
Pertemuan mediasi sengketa tambang Gunung Botak: koperasi, perusahan dan pemilik lahan di Polres Pulau Buru, (30/4/2025).
Ahli Waris Raja Kaiely Hadiri Mediasi Sengketa Tambang Gunung Botak: Pertanyakan Legitimasi Koperasi dan Perusahaan
2 Mei 2025
- Advertisement -
DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Pembuatan Website Profesional untuk Bisnis di Jogja.
Jasa Pembuatan Web Berita JogjaJasa Pembuatan Web Berita Jogja

Berita Terkait

Bripka M. Arafah, Bhabinkamtibmas dari Polsek Somba Opu Polres Gowa berceramah tentang Islam dan kamtibmas di hadapan jamaah di Masjid Al Falah, Antang, Kota Makassar, Minggu (1/6) pagi.
Berita

Polisi Gowa Berdakwah, Serukan Kaitan antara Iman dan Ketertiban Sosial

1 Juni 2025
Seorang pria berusia 44 tahun bernama Arifin, warga Monro-Monro Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto jadi korban pengeroyokan, Mei 2025. (R35/HO)
BeritaHukumKriminalPeristiwa

Warga Monro-Monro Jadi Korban Pengeroyokan, Keluarga Kritik Lambannya Penanganan Polisi

1 Juni 2025
Perusahaan multinasional Hamaren Corporation telah menggelar pertemuan tahunan di Bekasi, Jawa Barat, (30-31/5/2025).
BeritaEkonomiNasionalPendidikan

Annual Meeting 2025: Hamaren Rancang Lompatan Inovasi dan Investasi Sosial

31 Mei 2025
Iran tutup wilayah udara tenggara untuk penerbangan sipil pada 1 hingga 2 Juni karena uji coba rudal. (@IranObserver0/ho)
InternasionalBeritaNasional

Iran Tutup Wilayah Udara Tenggara untuk Uji Coba Rudal, Simulasikan Serangan ke Dekat Diego Garcia

31 Mei 2025
Sertifikasi BNSP
Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja

Copyright © 2025 PT. Media Pesan Singkat

Selamat Datang di mediapesan.com!

Masuk ke Akun Anda

Lupa password?