Masuk
mediapesan.commediapesan.com
Aa
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Reading: Pakistan dan China Uji Sistem Tempur Terpadu: ‘Rantai Pembunuhan’ di Langit Asia Selatan
Share
Aa
mediapesan.commediapesan.com
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Search
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Sudah punya akun? Masuk
Follow US
mediapesan.com > Berita > Berita > Pakistan dan China Uji Sistem Tempur Terpadu: ‘Rantai Pembunuhan’ di Langit Asia Selatan
BeritaInternasionalNasional

Pakistan dan China Uji Sistem Tempur Terpadu: ‘Rantai Pembunuhan’ di Langit Asia Selatan

Terakhir diperbarui: 2025/06/01 at 10:41 PM
Reporter Burung Hantu Diposting 1 Juni 2025
Share
Ilustrasi rantai pembunuhan (kill chain): Sistem tempur terpadu yang menghubungkan satelit, radar, pesawat tempur, dan rudal jarak jauh dalam jaringan tempur. (dok.mp)
Ilustrasi rantai pembunuhan (kill chain): Sistem tempur terpadu yang menghubungkan satelit, radar, pesawat tempur, dan rudal jarak jauh dalam jaringan tempur. (dok.mp)
SHARE

MEDIAPESAN – Pakistan dan China disebut berhasil menguji sistem tempur terpadu yang menggabungkan satelit, radar, pesawat tempur, dan rudal jarak jauh dalam jaringan tempur yang dikenal sebagai kill chain atau “rantai pembunuhan”.

Contents
‘Rantai pembunuhan’ digitalTransformasi sistem pertahanan PakistanKekhawatiran regional(*/red)

Sistem ini memungkinkan berbagai elemen pertahanan – dari satelit pengintai milik China, pesawat peringatan dini (AWACS), jet tempur J-10C, hingga rudal udara-ke-udara PL-15 – beroperasi dalam satu ekosistem komando dan kendali secara real-time.

Para analis menilai pengujian ini sebagai lompatan signifikan dalam kemampuan tempur jarak jauh Pakistan, terutama karena seluruh elemen sistem disebut terhubung dalam mode pengawasan pasif, meminimalkan deteksi oleh radar lawan.

‘Rantai pembunuhan’ digital

Konsep rantai pembunuhan merujuk pada proses berurutan dalam operasi militer – deteksi, identifikasi, pelacakan, penargetan, hingga eksekusi.

- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja
Screenshot_20250611_173534_Drive
Screenshot_20250611_173527_Drive
Screenshot_20250611_173541_Drive
Screenshot_20250611_173547_Drive

Dalam uji coba itu, sumber-sumber pertahanan menyebut bahwa pesawat J-10C yang dilengkapi sensor canggih dan rudal PL-15 mampu menerima informasi target langsung dari pesawat AWACS dan jaringan satelit China.

Semua elemen bekerja dalam satu kesatuan. Target bisa dideteksi satu platform dan dihancurkan oleh platform lainnya, demikian seorang analis pertahanan Asia Selatan.

Rudal PL-15 sendiri dikenal memiliki jangkauan lebih dari 200 km dan dilengkapi dengan sistem penjejak aktif, yang memungkinkan peluncuran dari luar jangkauan visual tanpa harus menyalakan radar aktif.

Transformasi sistem pertahanan Pakistan

Pengamat menyebut integrasi sistem tempur ini sebagai transformasi besar dalam postur pertahanan udara Pakistan.

Biasanya, negara-negara berkembang kesulitan membangun jaringan tempur yang sepenuhnya terintegrasi karena kompleksitas teknologi dan biaya tinggi.

Namun, kerja sama teknologi dengan China telah mempercepat proses ini.

Yang dilakukan Pakistan saat ini adalah menghubungkan berbagai mata, telinga, dan tangan mereka dalam satu otak yang sama. Ini bukan sekadar membeli alutsista canggih, tapi menciptakan ekosistem yang efektif, ujar Sameer Patil, analis senior di Observer Research Foundation, India.

Kekhawatiran regional

Langkah ini diperkirakan akan menambah dinamika dalam hubungan keamanan di Asia Selatan, terutama di tengah ketegangan antara Pakistan dan India.

Baca Juga:  Semua Data TMMD Ternyata Ada di Tempat Ini: Pos Kotis!

India sendiri dalam beberapa tahun terakhir telah meningkatkan investasi pada jet Rafale dan sistem radar terintegrasi, namun para analis menilai persaingan sistem jaringan tempur akan menjadi babak baru dalam rivalitas regional.

(*/red)

Tag #AliansiMiliterCinaPakistan, #ChinaMilitaryTech, #KillChainAsia, #PakistanDefenseUpgrade, #PertahananAsia, #TeknologiTempurModern
Bagikan Berita Ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Apa Reaksi Anda?
Suka0
Galau0
Kocak0
Terkejut0
Emosi0
BERITA SEBELUMNYA Ilustrasi gurun. WNI Tewas Karena Dehidrasi di Gurun Saat Coba Masuk Makkah Secara Ilegal
BERITA BERIKUTNYA Serangan drone skala besar Ukraina ke pangkalan udara Rusia, (1/6/2025). (trt world/ho) Serangan Drone Skala Besar Ukraina ke Pangkalan Udara Rusia, Lebih dari 40 Pesawat Militer Dilaporkan Rusak
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silakan Pilih Rating!

Berita Populer

Rapat pemilik koperasi dengan Komisi ll DPRD Buru.
DPRD Buru Soroti Legalitas Lahan Tambang Gunung Botak
7 Juni 2025
Buruh pelabuhan mogok di Makassar dan tampak penumpukan barang tertahan akibat tidak adanya tenaga kerja bongkar muat di area pelabuhan, Mei 2025.
Buruh Pelabuhan Mogok di Makassar, Pelni Tegaskan Tidak Terlibat Langsung
26 Mei 2025
Kontroversi di Desa Sawakung Beba, Mei 2025.
Kontroversi di Desa Sawakung Beba: Pemecatan Perangkat dan Dugaan Penyalahgunaan Wewenang
27 Mei 2025
Kebijakan Gubernur Maluku terkait Gunung Botak memicu gelombang kritik dari kalangan mahasiswa dan masyarakat sipil.
Penertiban Gunung Botak oleh Gubernur Maluku Picu Kekhawatiran Konflik Sosial
22 Juni 2025
Siswa SD di Makassar meninggal diduga akibat penganiayaan, (30/5/2025).
Siswa SD di Makassar Meninggal Diduga Akibat Penganiayaan, Keluarga Menuntut Keadilan
30 Mei 2025
UNIM Bone dan UNIMEN kolaborasi akademik, 13 Juni 2025. 
UNIM Bone dan UNIMEN Kolaborasi Akademik Melalui Kunjungan Kelembagaan
14 Juni 2025
Iran luncurkan serangan rudal ke Israel, (14/6/2025). (tjp/ho/mp)
Iran Luncurkan Serangan Rudal ke Israel, Ledakan Terdengar di Tel Aviv
14 Juni 2025
- Advertisement -
DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Pembuatan Website Profesional untuk Bisnis di Jogja.
Jasa Pembuatan Web Berita JogjaJasa Pembuatan Web Berita Jogja

Berita Terkait

Pesawat nirawak Iran. (noghtezan.info/qudsn/ho/mp)
InternasionalBeritaNasionalPeristiwa

Malu atau Terkekang? Israel Dilarang Balas Serangan Iran

25 Juni 2025
Lemhannas kumpulkan para peserta retret kepala daerah di Jatinangor-Sumedang, bicara soal ancaman kebangsaan, Juni 2025. (puspen kemendagri/ho/mp)
BeritaNasionalPendidikanPolitikSosial

Indonesia Terancam Lupa Jati Diri? Lemhannas Kumpulkan Para Kepala Daerah!

25 Juni 2025
IMG 20250624 WA1205
BeritaHukumNasional

Mustika Raja Law Office Masuk Daftar 100 Firma Hukum Terbaik Indonesia 2025

24 Juni 2025
IMG 20250624 WA0536 1
HukumBeritaNasionalPeristiwaSosial

Warga Medan Gugat BCA atas Dugaan Pembekuan Dana Ilegal, Soroti Krisis Akuntabilitas Perbankan

24 Juni 2025
Sertifikasi BNSP
Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja

Copyright © 2025 PT. Media Pesan Singkat

Selamat Datang di mediapesan.com!

Masuk ke Akun Anda

Lupa password?