Makassar (mediapesan) – Perayaan Natal Jaringan Doa Sekota (JDS) Kota Makassar berlangsung dengan penuh khidmat pada pukul 19.00 WITA di Gedung Serbaguna TYM, Jalan Domba No. 18, Makassar, (27/1/2025).
Acara ini dihadiri oleh Camat Wajo, Drs. Nimrod Sembe, S.Sos., M.M., yang memberikan sambutan mewakili Pemerintah Kota Makassar.
Dalam pidatonya, menyampaikan harapan agar perayaan ini menjadi momentum untuk mempererat kebersamaan, meningkatkan rasa persaudaraan, serta memperkuat iman di tengah kehidupan bermasyarakat.
- Iklan Google -
Pesan Natal yang Menginspirasi
Khotbah Natal disampaikan oleh Pdt. Adrie Massie, S.Th., yang menyampaikan pesan mendalam tentang arti Natal.
Ia menekankan pentingnya menjaga kebersamaan, cinta kasih, dan solidaritas sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari, terutama dalam menghadapi tantangan masa kini.
Doa Bersama untuk Indonesia
Acara diwarnai dengan doa bersama yang penuh makna, di mana para peserta memohon berkat bagi bangsa dan negara.
Jasa Pembuatan Website Berita
Dalam doa yang dipanjatkan, mereka berdoa untuk pemerintah Indonesia, termasuk Presiden Prabowo Subianto, yang akan melantik 270 kepala daerah pada 6 Februari 2025.
Berikut cuplikan doa yang disampaikan:
- Iklan Google -
“Ya Tuhan, kami dalam ibadah Natal Jaringan Doa Sekota di bait suci-Mu, sebagai warga gereja sekaligus warga negara, kami berdoa untuk pemerintah kami dan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang telah Engkau anugerahkan sejak tahun 1945. Kiranya roda pemerintahan berjalan sesuai dengan rancangan-Mu, sehingga nama Tuhan diagungkan di Indonesia, Sulawesi Selatan, dan Kota Makassar. Amin.”
Kebersamaan yang Harmonis
Para jamaah yang hadir mengikuti seluruh rangkaian acara dengan penuh hikmat.
Suasana damai dan kebersamaan yang tercipta menjadikan perayaan ini bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi juga momen spiritual yang mempererat tali persaudaraan di antara masyarakat Makassar.
Perayaan Natal Jaringan Doa Sekota tahun ini sekali lagi menunjukkan bahwa nilai-nilai kebersamaan dan cinta kasih tetap menjadi fondasi dalam kehidupan bermasyarakat, khususnya di Kota Makassar. ***
