16 September (mediapesan) – Surah At Taubah merupakan surah ke-9 dalam Al-Qur’an yang termasuk golongan surah Madaniyah, karena diturunkan di Madinah.
Namun, dua ayat terakhirnya, yaitu ayat 128 dan 129, justru diturunkan di Mekkah, menjadikannya bagian dari surah Makkiyah.
Hal ini dijelaskan oleh Syekh Jalaluddin dalam Tafsirul Qur’anil Azhim.
Dalam Tafsir Fi Zhilalil Qur’an karya Sayyid Quthb, Surah At Taubah dijelaskan memiliki urgensi khusus dalam menjelaskan karakter sistem pergerakan Islam, dari tahapan-tahapannya hingga langkah-langkah tegas yang diambil.
Surah ini juga menyingkap fleksibilitas dan ketegasan sistem Islam.
Ayat 128-129 dan Maknanya
Ayat 128 menyoroti sifat kasih sayang Rasulullah kepada umatnya.
Allah menggambarkan betapa beratnya penderitaan umat dirasakan oleh Rasulullah, yang sangat menginginkan keselamatan dan keimanan mereka.
Sungguh telah datang kepadamu seorang Rasul dari kaummu sendiri, berat terasa olehnya penderitaanmu, sangat menginginkan (keimanan dan keselamatan) bagimu, amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mukmin, (QS At Taubah: 128).
Sementara itu, ayat 129 adalah perintah kepada Rasulullah untuk hanya bertawakal kepada Allah ketika menghadapi orang-orang yang berpaling.
Jika mereka berpaling (dari keimanan), maka katakanlah: ‘Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arsy yang agung,’ (QS At Taubah: 129).
Keutamaan Membaca Ayat 128-129
Dua ayat terakhir ini memiliki keistimewaan luar biasa apabila dibaca secara rutin.
Menurut Huriyah Huwaida dalam bukunya Penuntun Mengerjakan Shalat Dhuha, membaca kedua ayat ini sebanyak tujuh kali setelah shalat dapat memudahkan rezeki dan kehidupan.
Selain itu, membaca ayat-ayat ini di pagi dan petang sebagai zikir dapat melindungi dari segala kesulitan, baik di dunia maupun akhirat.
Bahkan, menurut Ustaz Ahmad Zacky El-Syafa dalam Doa-doa Terbaik Sepanjang Masa, membaca kedua ayat tersebut tujuh kali saat Maghrib dan Subuh diyakini akan memperpanjang umur dan membawa keberkahan.
Surah At Taubah ayat 128-129 mengandung pesan mendalam tentang kasih sayang Rasulullah dan keyakinan untuk bertawakal hanya kepada Allah.
Selain mengandung makna spiritual yang tinggi, dua ayat ini juga memiliki keutamaan dalam kehidupan sehari-hari, terutama bagi yang rutin mengamalkannya. ***