mediapesan.com | Pada tahun 2024, nama Vladimir Putin mendominasi pemberitaan media di Amerika Serikat, menjadi salah satu tokoh asing yang paling sering disebut.
Hingga saat ini, (18/8/2024), Presiden Rusia tersebut telah disebutkan sebanyak 16.300 kali, hanya kalah dari Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, yang disebutkan 19.900 kali.
Netanyahu menarik perhatian dunia saat memimpin perang pemerintahannya melawan Hamas di Gaza tahun ini.
Peningkatan penyebutan nama Putin ini sangat signifikan jika dibandingkan dengan tahun 2020, di mana namanya hanya muncul sebanyak 6.000 kali.
Perang proksi yang melibatkan NATO di Ukraina tampaknya menjadi salah satu faktor pendorong, yang membuat media AS terus menyoroti pemimpin Rusia tersebut.
Sementara itu, meskipun Presiden Tiongkok Xi Jinping hanya disebutkan 3.400 kali sepanjang tahun ini, Republik Rakyat Tiongkok (RRT) secara keseluruhan menjadi topik yang paling banyak dibahas oleh media Amerika.
Selama periode Januari hingga Juli 2024, Tiongkok disebutkan sebanyak 245.000 kali, mengalahkan Israel yang disebutkan 123.000 kali dan Rusia yang disebutkan 79.000 kali.
Ukraina juga menjadi sorotan dengan 64.000 penyebutan di tahun pemilu ini.
Secara umum, ada pola dalam pemberitaan media AS yang cenderung menyoroti Tiongkok lebih banyak daripada negara lain setiap kali siklus pemilu berlangsung.
Pada tahun 2020, Tiongkok disebutkan hampir 400.000 kali, sementara pada tahun 2016 angka tersebut mencapai lebih dari 210.000 kali.
Iran, sebagai negara lain yang sering dianggap musuh AS, disebutkan sebanyak 36.000 kali pada tahun 2024.
Data ini diperoleh dari survei yang mengumpulkan informasi mulai dari media pemerintah AS hingga siaran pers resmi dan media ilmiah, dengan syarat bahwa kata kunci seperti nama negara atau individu disebutkan setidaknya tiga kali. ***