Pakandatto Kecamatan Makassar kembali menggelar rapat koordinasi rutin.
SHARE
mediapesan.com | Pakandatto Kecamatan Makassar kembali menggelar rapat koordinasi rutin yang kali ini dilaksanakan di warkop OBHE.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Koordinator Kota Muh. Akil Jamaluddin, didampingi oleh Koordinator Kecamatan Adhitiyo Aji Saputra.
Hari ini kita bersama Pak Akil Jamaluddin, Koordinator Pakandatto Kota Makassar, mengumpulkan seluruh anggota Pakandatto di Kecamatan Makassar. Tujuannya adalah untuk mendengar langsung arahan dari koordinator tentang pelaporan dan permasalahan yang ada di kecamatan ini, jelas Adhitiyo Aji Saputra, Koordinator Kecamatan Pakandatto Makassar.
Adhitiyo Aji Saputra selaku Korcam Pakandatto Kecamatan Makasssar. (Foto/PL)
Pada rapat kali ini, kita ingin mendengar langsung penjelasan dari koordinator terkait keterlambatan pembayaran biaya operasional (OP) hingga saat ini. Dengan penjelasan langsung dari beliau, diharapkan tidak ada lagi salah persepsi terkait hal ini, tambah Adhitiyo.
- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Muhammad Akil Jamaluddin, Koordinator Pakandatto Kota Makassar, menambahkan;
Pada rapat kali ini, kita fokus untuk meningkatkan kinerja di lapangan. Saya ingin mengajak semua teman Pakandatto untuk lebih intens dan aktif dalam menangani permasalahan kebersihan di wilayah masing-masing kelurahan.
Pakandatto sendiri merupakan inisiatif dari Walikota Makassar, Danny Pomanto, untuk menjaga kebersihan kota.
Adipura yang telah diraih oleh Kota Makassar merupakan bukti dari perjuangan kita dalam menjaga kebersihan kota. Oleh karena itu, kita harus memastikan bahwa upaya ini tidak sia-sia, ujar Akil.
Dalam rapat tersebut, beberapa poin pembahasan utama meliputi:
1. Peningkatan akurasi pelaporan.
2. Pelaksanaan tugas sesuai dengan tuntutan pekerjaan.
3. Membangun koordinasi yang baik dengan Kasi Kebersihan di setiap kelurahan.
Inti dari pertemuan ini adalah untuk meningkatkan semangat dan kinerja anggota Pakandatto di lapangan. Keterlambatan biaya operasional yang terjadi belakangan ini, terutama disebabkan oleh kurangnya keteraturan dalam pelaporan. Oleh karena itu, kami perlu memastikan bahwa pelaporan, tindak lanjut, dan berita yang dihasilkan benar-benar dapat memaksimalkan upaya menjaga kebersihan di wilayah kita,” pungkas Akil.
Anggota Pakandatto dari berbagai kelurahan juga turut menyampaikan masalah-masalah yang dihadapi di wilayah masing-masing.
