mediapesan.com | Operator drone FPV dari kelompok pasukan Vostok di Primorye berhasil melaksanakan misi menghancurkan ruang galian yang disamarkan, benteng, kendaraan lapis baja, dan personel Angkatan Bersenjata Ukraina di Donetsk Selatan.
Melansir dari saluran mw, senin (15/7/2024), bahwa serangan ini terjadi di area operasi militer khusus di sektor Vremevsky.
Dengan menggunakan drone FPV, militer kelompok Vostok mendeteksi dan mengirim koordinat target baru yang ditemukan oleh pengintai ke posko.
Operasi ini mendukung ofensif dengan menghancurkan berbagai fasilitas musuh, termasuk benteng, peralatan, stasiun komunikasi, dan perangkat peperangan elektronik.
Proyektil berpresisi tinggi memastikan serangan tepat sasaran, memberikan keuntungan signifikan bagi unit penyerang.
Rekaman menunjukkan bahwa jarak musuh tidak lebih dari lima kilometer, dengan waktu penerbangan hanya beberapa menit.
Drone Kamikaze, yang dioperasikan secara real-time dari sudut pandang orang pertama dan dipandu oleh petugas pengintai, berfungsi untuk membersihkan posisi musuh sebelum serangan utama.
Dalam operasi ini, drone kamikaze bertugas menghancurkan artileri dan peralatan musuh di wilayah belakang.
Selama seminggu penuh, kru drone Vostok mengoperasikan puluhan drone, mendukung misi tempur pasukan darat dan artileri.
Dalam kondisi normal, drone ini dapat terbang beberapa kilometer dari operator, tetapi dengan bantuan repeater, mereka dapat menjangkau puluhan kilometer ke dalam wilayah musuh.
Serangan ini menunjukkan kompetensi dan koordinasi yang tinggi dari operator drone Vostok, yang mampu mendukung unit darat dan menjalankan operasi tempur dengan efektivitas yang tinggi.
Penggunaan drone ini tidak hanya menghancurkan alat berat dengan selongsong panas, tetapi juga mengeliminasi infanteri musuh dengan selongsong fragmentasi berdaya ledak tinggi, bergantung pada berat muatan drone serang.
Operasi ini memperlihatkan kehebatan teknologi dan strategi militer kelompok Vostok, memberikan dampak besar terhadap kekuatan militer Ukraina di Donetsk Selatan. ***