Gowa, 30 September (mediapesan) – Tim Khusus (Timsus) LION Unit Reskrim Polsek Manuju, Polres Gowa, berhasil menangkap seorang terduga pelaku pencurian ternak (curnak) berinisial HN (49).
Penangkapan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Manuju, IPDA Ibnu Mas’ud S. Farm, M. Adm. Kes, yang menunjukkan respon cepat dan efisiensi kerja tim kepolisian.
HN telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak 24 Januari 2024.
Kapolsek Manuju, IPDA Ibnu Mas’ud, membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan HN yang diduga terlibat dalam kasus pencurian ternak yang terjadi beberapa bulan lalu.
Setelah korban, BN, melaporkan kehilangan empat ekor sapi jenis Donggala miliknya yang disimpan di peti kemas bekas pabrik di Dusun Bilampang, Desa Tanah Karaeng, Kecamatan Manuju, masyarakat bersama korban melakukan pencarian selama seminggu namun tidak menemukan hasil. Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Manuju, jelas Kapolsek Manuju, Minggu (29/9).
Setelah serangkaian penyelidikan dan penyidikan, polisi berhasil melacak keberadaan HN di rumahnya yang terletak di Kabupaten Takalar.
Kami mengamankan HN di rumahnya, dan dalam interogasi, dia mengakui telah mencuri empat ekor sapi bersama tiga rekannya, yang saat ini masih buron, ungkap Kapolsek.
Lebih lanjut, HN dibawa ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk membantu pencarian terhadap rekannya yang masih dalam DPO, serta barang bukti yang terkait.
Saat kami membawa HN ke rumah salah satu rekannya yang masih buron, dia tiba-tiba melompat dari mobil dan melakukan perlawanan. Kami memberikan tembakan peringatan, namun dia tetap berusaha kabur, sehingga kami terpaksa melepaskan tembakan terukur ke arah kaki kanannya, lanjutnya.
HN kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan medis sebelum diamankan di Polsek Manuju guna proses hukum lebih lanjut.
Dengan penangkapan ini, Polsek Manuju terus berupaya mencari para pelaku lain yang terlibat dalam pencurian ternak tersebut.
Kasus ini menjadi bukti komitmen Polsek Manuju dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya. ***