Masuk
mediapesan.commediapesan.com
Aa
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Reading: GMKI Cabang Makassar Tanggapi Aksi Walikota yang Marah di Jalan: “Perlu Solusi, Bukan Emosi”
Share
Aa
mediapesan.commediapesan.com
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Search
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
Sudah punya akun? Masuk
Follow US
mediapesan.com > Berita > Seputar Kota > GMKI Cabang Makassar Tanggapi Aksi Walikota yang Marah di Jalan: “Perlu Solusi, Bukan Emosi”
Seputar KotaBeritaPeristiwa

GMKI Cabang Makassar Tanggapi Aksi Walikota yang Marah di Jalan: “Perlu Solusi, Bukan Emosi”

Terakhir diperbarui: 2025/04/14 at 12:47 PM
Reporter Burung Hantu Diposting 14 April 2025
Share
GMKI Cabang Makassar tanggapi aksi walikota yang marah di jalan, (14/4/2025).
GMKI Cabang Makassar tanggapi aksi walikota yang marah di jalan, (14/4/2025).
SHARE

mediapesan.com – Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Makassar menyampaikan kritik terhadap tindakan Walikota Makassar, Munafri Arifuddin, yang terlihat memarahi pengendara di jalan karena pelanggaran lalu lintas.

Aksi tersebut terekam dalam video yang beredar luas di media sosial dan memicu beragam tanggapan dari masyarakat.

Dalam video tersebut, Walikota turun langsung ke jalan untuk menegur pengguna kendaraan yang melanggar aturan.

Namun, gaya penyampaiannya dinilai kurang pantas oleh sebagian pihak karena mengandung kata-kata yang dianggap tidak sesuai diucapkan oleh seorang pemimpin publik.

- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja
IMG-20241202-WA0400 (2)
IMG-20241205-WA0509
IMG-20241205-WA0510

Menanggapi hal ini, Ketua GMKI Cabang Makassar, Muh. Vicky, menyayangkan pendekatan yang diambil Walikota.

Menurutnya, penanganan pelanggaran lalu lintas seharusnya dilakukan melalui koordinasi dengan instansi terkait seperti Dinas Perhubungan dan Satuan Lalu Lintas, bukan dengan menunjukkan kemarahan di ruang publik.

Turunnya Pak Wali dan langsung memarahi pengendara adalah hal yang tidak harus dilakukan saat itu. Sebagai pemimpin, seharusnya tetap menjaga tutur kata kepada masyarakatnya. Pak Walikota seharusnya segera mengadakan rapat koordinasi untuk membahas kemacetan dan merumuskan solusi konkret, ujar Vicky dalam keterangan tertulis.

Vicky juga mengingatkan pemerintah kota agar lebih serius merealisasikan visi “Kota Aman, Inklusif, dan Unggul” yang kerap disampaikan Walikota.

Ia menilai bahwa hingga kini, fasilitas publik di Kota Makassar, seperti trotoar dan pedestrian, belum ramah bagi penyandang disabilitas dan kelompok rentan.

Kita bisa lihat bersama, hampir tidak ada pedestrian yang benar-benar berfungsi di kota ini. Ini harus menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Kota Makassar, tambahnya.

GMKI Makassar menegaskan bahwa kritik ini disampaikan sebagai mitra kritis pemerintah, dengan harapan agar penanganan masalah kemacetan dan infrastruktur perkotaan dapat dilakukan secara terencana, solutif, dan berpihak pada kepentingan publik.

Baca Juga:  Pembangunan Wisata Berkelanjutan Butuh Renaksi Destinasi Wisata Daerah

Mereka mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus mengawasi kebijakan pemerintah, sekaligus mendorong dialog yang konstruktif demi kemajuan Kota Makassar.

(pl)

Tag #AksiWalikotaMakassar, #JalanMacet, #RuangPublik, #SolusiBukanEmosi, #WalikotaMarahiPengendara, GMKI
Bagikan Berita Ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Apa Reaksi Anda?
Suka0
Galau0
Kocak0
Terkejut0
Emosi0
BERITA SEBELUMNYA Erika Tansil Terpilih sebagai Ketua Pemuda Katolik Sulsel 2025–2028 pada 12–13 April 2025 di Hotel Grand Imawan, Makassar. Erika Tansil Terpilih sebagai Ketua Pemuda Katolik Sulsel 2025–2028, Usung Semangat Kolaboratif dan Progresif
BERITA BERIKUTNYA Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS) menggelar diskusi bersama Staf Ahli Kedeputian I Kantor Staf Presiden (KSP), Luigi Pralangga di Kopi Nako, Jakarta, April 2025. APTIKNAS Bahas Strategi Hadapi Gejolak Ekonomi Global dan Kebijakan TKDN Bersama Staf Ahli KSP
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silakan Pilih Rating!

Berita Populer

Imigrasi Ambon sita lima paspor WNA China pada Kamis (24/4/2025) di rumah Kepala Desa Widit, Hasan Waedurat, Kecamatan Waelata. (foto: sk/ho)
Imigrasi Ambon Sita 5 Paspor WNA China yang Bekerja di Tambang Gunung Botak
25 April 2025
Kamera, kekerasan dan kata-kata kasar: Cerita dini hari jurnalis di Makassar, (24/4/2025). 
Liputan Jadi Teror: Jurnalis Diintimidasi Saat Rekam Aksi Oknum Brigpol
24 April 2025
Praktisi hukum desak polisi tindak aktivitas tambang ilegal di Jalur Wansait, (30/4/2025).
SENGKETA TAMBANG MALUKU: Praktisi Hukum Desak Polisi Tindak Aktivitas Tambang Ilegal di Jalur Wansait
30 April 2025
Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Halu. (Puspen Kemendagri/HO/MP)
Pengesahan DPR Papua Ditunda, Pemerintah Tunggu Putusan PTUN
27 April 2025
Lokasi di Jalur B Wansait, Desa Dava, Waelata Kabupaten Buru, (4/5/2025).
Alat Berat Tinggalkan Lokasi Kontroversial di Jalur B, Kabupaten Buru
4 Mei 2025
Demo tolak Koperasi di depan Polres Pulau Buru, (2/5/2025).
Mahasiswa Pulau Buru Gelar Aksi Damai Tolak Koperasi Tambang dan Desak Deportasi WNA China
2 Mei 2025
Ilustrasi janji bebas berujung dugaan pemerasan di Buru, (20/4/2025).
Janji Bebas Berujung Pemerasan: Oknum Polisi Diduga Minta Ratusan Juta ke Tersangka Narkoba
20 April 2025
- Advertisement -
DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Pembuatan Website Profesional untuk Bisnis di Jogja.
Jasa Pembuatan Web Berita JogjaJasa Pembuatan Web Berita Jogja

Berita Terkait

Warga protes di depan Perumahan Gubernur di Kecamatan Manggala, Kota Makassar, untuk menuntut keadilan atas sengketa lahan seluas 52 hektare yang masih berproses di pengadilan, Minggu (18/5/2025). (R35/HO/MP)
PeristiwaBeritaHukumSeputar Kota

Sengketa Lahan di Makassar: Warga Protes Klaim Berdasarkan Dokumen Warisan Belanda

18 Mei 2025
Pengurus masjid di Gowa diduga aniaya remaja dan belum diamankan polisi, Mei 2025.
HukumBeritaKriminalPeristiwa

Pengurus Masjid di Gowa Diduga Aniaya Anak Remaja, Belum Diamankan Polisi

18 Mei 2025
Virendy Cafe hadirkan konsep nongkrong kekinian di Kota Makassar. Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Viranda Novia Wehantouw, S.Ak, selaku owner Virendy Cafe, didampingi kedua orang tuanya, (17/5/2025).
BeritaBisnisEkonomiSeputar Kota

Virendy Cafe Resmi Dibuka di Jantung Kota Makassar, Hadirkan Konsep Nongkrong Kekinian

18 Mei 2025
"Kami hanya bisa berharap dan berdoa," kata lirih seorang wanita tua. "Tidak ada yang tersisa untuk kami... kecuali Tuhan," (17/5/2025). (qudsn/ho/mp).
PeristiwaBeritaInternasionalNasional

“Kami Tak Punya Siapa-Siapa Selain Tuhan”: Warga Gaza Terus Berjuang di Tengah Pengepungan dan Kelaparan

17 Mei 2025
Sertifikasi BNSP
Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja

Copyright © 2025 PT. Media Pesan Singkat

Selamat Datang di mediapesan.com!

Masuk ke Akun Anda

Lupa password?