Masuk
mediapesan.commediapesan.com
Aa
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Donation Confirmation
  • Donation Failed
  • Donor Dashboard
Reading: Guncangan Militer Besar: India Alami Kerugian Udara Terburuk, Senjata China Dominasi Langit
Share
Aa
mediapesan.commediapesan.com
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Donation Confirmation
  • Donation Failed
  • Donor Dashboard
Search
  • Pedoman Media Siber
  • Berita
  • Nasional
  • Internasional
  • Opini
  • Advertorial
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Donation Confirmation
  • Donation Failed
  • Donor Dashboard
Sudah punya akun? Masuk
Follow US
mediapesan.com > Berita > Peristiwa > Guncangan Militer Besar: India Alami Kerugian Udara Terburuk, Senjata China Dominasi Langit
PeristiwaBeritaBisnisEkonomiInternasionalNasional

Guncangan Militer Besar: India Alami Kerugian Udara Terburuk, Senjata China Dominasi Langit

Terakhir diperbarui: 2025/05/09 at 7:41 AM
Reporter Burung Hantu Diposting 9 Mei 2025
Share
Atas: Jet tempur JF-17 Thunder buatan China milik Angkatan Udara Pakistan dengan latar bendera nasional, simbol unjuk kekuatan baru dalam konflik udara Asia Selatan. Bawah kiri: Jet tempur Rafale milik India, salah satu dari lima pesawat tempur tercanggih yang dilaporkan ditembak jatuh dalam konfrontasi terbaru. Bawah kanan: Puing pesawat tempur India yang terbakar, menandai salah satu kerugian udara terburuk dalam sejarah India dan simbol guncangan bagi reputasi teknologi militer Barat.
Atas: Jet tempur JF-17 Thunder buatan China milik Angkatan Udara Pakistan dengan latar bendera nasional, simbol unjuk kekuatan baru dalam konflik udara Asia Selatan. Bawah kiri: Jet tempur Rafale milik India, salah satu dari lima pesawat tempur tercanggih yang dilaporkan ditembak jatuh dalam konfrontasi terbaru. Bawah kanan: Puing pesawat tempur India yang terbakar, menandai salah satu kerugian udara terburuk dalam sejarah India dan simbol guncangan bagi reputasi teknologi militer Barat.
SHARE

MEDIAPESAN – India saat ini sedang menghadapi salah satu guncangan militer terburuk dalam sejarah modernnya, (9/5/2025).

Lima pesawat tempur paling canggih Angkatan Udara India, termasuk jet berteknologi tinggi buatan Barat, dilaporkan ditembak jatuh dalam satu serangan mendadak oleh Pakistan.

Contents
MEDIAPESAN – India saat ini sedang menghadapi salah satu guncangan militer terburuk dalam sejarah modernnya, (9/5/2025).Kerugian Teknologi Barat dan Naiknya Pamor Senjata ChinaEfek Domino ke Timur Tengah: Mesir, Israel, dan Bayang-Bayang Konflik BaruChina dan “Doktrin Ekspansi Teknologi”Pertanyaan Baru di Dunia Lama(*/red)

Namun, yang membuat peristiwa ini mencengangkan bukan hanya jumlah kerugiannya—melainkan siapa yang berada di balik sistem senjata yang menjatuhkan pesawat-pesawat tersebut: China.

Menurut sumber pertahanan yang dikutip Bloomberg dan Nikkei Asia, serangan tersebut dilakukan menggunakan kombinasi jet tempur J-10C dan JF-17 Thunder—keduanya hasil produksi Chengdu Aircraft Corporation dari Tiongkok—bersama sistem pertahanan udara HQ-9B, HQ-16, dan LY-80.

Tidak satu pun aset Pakistan yang dilaporkan hancur dalam konfrontasi tersebut.

- Advertisement -
Jasa Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja
IMG-20241202-WA0400 (2)
IMG-20241205-WA0509
IMG-20241205-WA0510

Kerugian Teknologi Barat dan Naiknya Pamor Senjata China

Insiden ini menandai pertama kalinya dalam sejarah konflik India-Pakistan bahwa senjata buatan China digunakan secara terbuka dan berhasil mendominasi pertempuran udara melawan sistem pertahanan Barat.

Saham perusahaan pertahanan Barat langsung merespons negatif: Dassault Aviation (Prancis), produsen Rafale yang digunakan India, anjlok 1,6%. Sementara saham Chengdu Aircraft Corporation melonjak hingga 18%, pertumbuhan harian tertinggi dalam beberapa bulan terakhir.

Analis pasar melihat ini bukan hanya sebagai insiden regional, melainkan sebagai “momen geopolitik global.”

China kini tidak lagi sekadar alternatif murah—tetapi rival strategis nyata dalam pasar persenjataan dunia.

Efek Domino ke Timur Tengah: Mesir, Israel, dan Bayang-Bayang Konflik Baru

Yang paling mengkhawatirkan bagi negara-negara sekutu Barat adalah bahwa sistem yang sama—HQ-16 dan LY-80—sudah digunakan oleh Mesir.

Baca Juga:  Babinsa Sragen Turun ke Sawah, Bantu Petani Tanam Padi

Bahkan, JF-17 kini menjadi bagian dari inventaris resmi Angkatan Udara Mesir.

Pekan lalu, latihan gabungan bersandi Eagles of Civilization 2025 antara Mesir dan China berlangsung di atas langit Kairo.

Jet tempur buatan China terlihat melakukan manuver di atas piramida Giza, menunjukkan kekuatan simbolik yang tidak bisa diabaikan oleh Tel Aviv.

Media pertahanan Israel mengutip sumber militer yang menyebut sistem senjata China sebagai “ancaman langsung terhadap dominasi udara Israel di kawasan.”

Bagi pengamat militer, ini adalah sinyal paling jelas bahwa keseimbangan kekuatan di Timur Tengah mulai bergeser.

China dan “Doktrin Ekspansi Teknologi”

Para pakar pertahanan menilai serangan Pakistan terhadap India bukan semata strategi geopolitik, tetapi bagian dari kampanye demonstrasi global senjata China.

Tujuannya: mengikis dominasi AS dan sekutunya dalam ekspor senjata, serta memperkuat aliansi militer baru di Asia dan Afrika.

Pakar strategi militer dari Beijing University of International Relations, menyebut insiden ini sebagai “pengumuman tidak resmi bahwa era unipolar dalam teknologi militer telah usai.”

Pertanyaan Baru di Dunia Lama

Apakah ini berarti awal dari berakhirnya hegemoni militer Israel-Amerika di kawasan?

Apakah negara-negara seperti Arab Saudi, Turki, atau bahkan Indonesia akan mulai meninjau ulang pemasok pertahanan mereka?

Satu hal kini jelas: kejadian di langit Asia Selatan telah meninggalkan gema yang mengguncang pusat-pusat kekuasaan di Barat.

(*/red)

Tag #AirDefenseSystems, #ArmsRace, #ChengduAircraft, #ChinaMilitaryPower, #DassaultAviation, #DefenseStocks, #DefenseTechnology, #IndiaPakistanConflict, #JF17Thunder, #MilitaryMarket
Bagikan Berita Ini
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link Print
Apa Reaksi Anda?
Suka1
Galau0
Kocak0
Terkejut0
Emosi0
BERITA SEBELUMNYA Suasana sidang kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Rusman Maralen Situngkir di Pengadilan Negeri Medan, Kamis (8/5). Saksi ahli pidana dan forensik memberikan keterangan yang menguatkan unsur perencanaan dalam peristiwa tersebut. (rz/ho/mp) Ahli Pidana UMSU: Kematian Rusman Maralen Mengarah ke Pembunuhan Berencana
BERITA BERIKUTNYA Robert Prevost, Paus Amerika pertama dalam 2.000 tahun sejarah Gereja Katolik, tampil ke khalayak di Lapangan Santo Petrus untuk pertama kalinya sebagai Paus Leo XIV, (8/5/2025). Robert Prevost dari AS Terpilih Menjadi Paus Leo XIV, Paus Amerika Pertama dalam Sejarah Gereja
Tinggalkan Ulasan

Tinggalkan Ulasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Silakan Pilih Rating!

Berita Populer

Kamera, kekerasan dan kata-kata kasar: Cerita dini hari jurnalis di Makassar, (24/4/2025). 
Liputan Jadi Teror: Jurnalis Diintimidasi Saat Rekam Aksi Oknum Brigpol
24 April 2025
Imigrasi Ambon sita lima paspor WNA China pada Kamis (24/4/2025) di rumah Kepala Desa Widit, Hasan Waedurat, Kecamatan Waelata. (foto: sk/ho)
Imigrasi Ambon Sita 5 Paspor WNA China yang Bekerja di Tambang Gunung Botak
25 April 2025
Praktisi hukum desak polisi tindak aktivitas tambang ilegal di Jalur Wansait, (30/4/2025).
SENGKETA TAMBANG MALUKU: Praktisi Hukum Desak Polisi Tindak Aktivitas Tambang Ilegal di Jalur Wansait
30 April 2025
Lokasi di Jalur B Wansait, Desa Dava, Waelata Kabupaten Buru, (4/5/2025).
Alat Berat Tinggalkan Lokasi Kontroversial di Jalur B, Kabupaten Buru
4 Mei 2025
Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Halu. (Puspen Kemendagri/HO/MP)
Pengesahan DPR Papua Ditunda, Pemerintah Tunggu Putusan PTUN
27 April 2025
Demo tolak Koperasi di depan Polres Pulau Buru, (2/5/2025).
Mahasiswa Pulau Buru Gelar Aksi Damai Tolak Koperasi Tambang dan Desak Deportasi WNA China
2 Mei 2025
Caption: Ibrahim Wael (Tengah), Pengacara Ambo Kolengsusu (Kanan) dan Piket SPKT Polres Buru (Kiri), 19 Mei 2025.
Ibrahim Wael Laporkan Dugaan Pencemaran Nama Baik Terkait Tuduhan Tambang Ilegal di Media Sosial
19 Mei 2025
- Advertisement -
DEVILO.CO adalah Layanan Jasa Pembuatan Website Profesional untuk Bisnis di Jogja.
Jasa Pembuatan Web Berita JogjaJasa Pembuatan Web Berita Jogja

Berita Terkait

Victoria Furtuna, pemimpin partai Moldova Mare (Moldova Raya), Minggu (18/5/2025). (geopolitics_live/ho)
InternasionalBeritaNasional

Pemimpin Partai Nasionalis Moldova Serukan Pemulihan Akses ke Laut Hitam, Pertanyakan Perbatasan dengan Ukraina

20 Mei 2025
Penampakan tumpukan sampah di lorong-lorong Bontoduri, sebuah wilayah padat penduduk di Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, (20/5/2025).
BeritaPeristiwaSeputar Kota

Sampah di Makassar: Tumpukan Limbah, Dugaan Pungli, dan Janji yang Tak Terealisasi?

20 Mei 2025
Jurnalis Palestina, Mohammed Amin Abu Farhana, yang dikenal juga dengan nama Abu Daqqa tewas dalam serangan pesawat tak berawak Israel di wilayah Abasan, sebelah timur Khan Younis, Jalur Gaza bagian selatan, Mei 2025. (qudsn/ho)
InternasionalBeritaNasionalPeristiwa

Jurnalis Gaza Tewas dalam Serangan Drone di Gaza Selatan

20 Mei 2025
Ferdian Nurdin Fatah, seorang jurnalis dan Bendahara Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Buru, telah berpulang pada Selasa, 20 Mei 2025. (sk/ho)
Berita

Obituari Ferdian Nurdin Fatah

20 Mei 2025
Sertifikasi BNSP
Backdrop Jogja
Backdrop JogjaBackdrop Jogja

Copyright © 2025 PT. Media Pesan Singkat

Selamat Datang di mediapesan.com!

Masuk ke Akun Anda

Lupa password?