Enrekang (mediapesan) – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Enrekang, Muhammad Yusuf Ritangnga (Ucu) dan Andi Tenri Liwang Latinro (Iwan), menggelar kampanye terbatas di kediaman anggota DPRD Kabupaten Enrekang dari Fraksi PPP, Ir. H. Run Jaya Kasmidi, di Jalan Kemakmuran, Enrekang Kota, (20/11/2024).
Acara tersebut dipadati ribuan relawan pendukung dan dihadiri sejumlah tokoh nasional serta politisi Sulawesi Selatan.
Hadir dalam kampanye itu anggota DPR RI dari Partai Nasdem Rusdi Masse, anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra H. La Tinro La Tunrung, serta sejumlah anggota DPRD Sulsel, seperti H. Syaharuddin (PPP) dan H. Asman (Nasdem).
Komitmen Sehatkan Keuangan Daerah
Rusdi Masse dan La Tinro La Tunrung berjanji akan membantu pasangan Ucu-Iwan melobi dana dari pemerintah pusat untuk memperbaiki kondisi keuangan Enrekang yang kini terjerat utang sebesar Rp700 miliar.
Jika pasangan nomor urut 2 dipercaya memimpin Enrekang, Insya Allah Ucu-Iwan akan mampu menyehatkan keuangan daerah yang saat ini dalam kondisi sakit, ujar Rusdi Masse.
Pasangan Ucu-Iwan menyatakan siap mengemban tanggung jawab tersebut demi kesejahteraan masyarakat Enrekang.
Tolak Intimidasi Program Nasional
Dalam orasinya, Rusdi Masse dan La Tinro mengecam praktik intimidasi terhadap program nasional, seperti Program Indonesia Pintar (PIP) dan bantuan PKH.
Masyarakat Enrekang adalah pemilih cerdas. Jangan ki’ takut dan jangan ki’ mau diancam atas nama program pemerintah. Ada saya dan Puang Tinro, tegas Rusdi.
Ia mengingatkan warga bahwa tidak ada dasar hukum untuk mencabut bantuan PIP hanya karena perbedaan pilihan politik.
Jaminan Pembayaran Sertifikasi Guru
Rusdi Masse juga menanggapi pertanyaan warga soal pembayaran sertifikasi guru yang sering terlambat.
Ia memberikan jaminan bahwa pasangan Ucu-Iwan akan memastikan pembayaran tepat waktu jika terpilih.
Jika dalam setahun pasangan Ucu-Iwan tidak membayarkan sertifikasi guru tepat waktu, saya sendiri yang akan meminta masyarakat menurunkan mereka dari jabatannya, tegas Rusdi.
Yusuf Ritangnga merespons tantangan itu dengan penuh keyakinan, “Saya siap.”
Setahu saya, anggaran sertifikasi guru sudah ditransfer dari pusat melalui APBN ke rekening daerah sebelum jadwal pembayaran. Kalau belum dibayarkan, berarti ada yang nakal di Enrekang, tambah Rusdi.
Sambutan Meriah dari Pendukung
Kampanye ini mendapat sambutan antusias dari ribuan relawan yang hadir.
Komitmen Ucu-Iwan untuk membawa perubahan dan menyejahterakan masyarakat Enrekang menjadi harapan baru di tengah tantangan yang ada.
“Ucu-Iwan untuk Enrekang Lebih Baik!” menjadi seruan yang menggema sepanjang kampanye tersebut. ***